AUSTRALIA—Siswa Muslim di sekolah umum di Australia kini dapat menolak untuk berjabat tangan dengan wanita, Dnaindia melaporkan pada Ahad (19/2/2017).
Aturan ini berlaku saat siswa Muslim dari Sekolah Pria The Hurtsville Georges River di Sydney bergabung pada sebuah acara penghargaan. Menurut laporan, acara ini dipimpin seorang presenter perempuan. Namun, kepala sekolah menyatakan bahwa beberapa siswa tidak akan berjabat tangan dengan presenter wanita karena mereka beragama Islam.
Seperti dilansir surat kabar The Australian, Departemen Pendidikan New South Wales (NSW) telah mengonfirmasi bahwa sekolah memiliki “Peraturan khusus,” mengenai jabat tangan.
“Saat memberi sambutan pada acara tersebut, kepala sekolah menjelaskan kepada tamu undangan bahwa pihaknya memberikan penghargaan khusus kepada siswa Muslim. Sekolah memberikan perlakuan khusus kepada siswa Muslim dengan menempatkan tangan mereka di dada mereka bukan berjabat tangan,” kata seorang juru bicara NSW.
“Departemen Pendidikan membutuhkan sekolah yang mengakui dan menghormati latar belakang budaya, bahasa dan agama dari semua siswa. Tujuannya untuk mempromosikan sikap terbuka dan toleran dalam masyarakat Australia yang beragam,” tambah juru bicara NSW. []