SURIAH—Rudal Israel dilaporkan telah menargetkan posisi tentara Suriah di wilayah Kisweh di selatan ibu kota Damaskus, Selasa (8/5/2018).
Menurut kantor berita Suriah, SANA, pertahanan udara Suriah telah berhasil melumpuhkan dua rudal Israel di wilayah Kisweh.
Serangan itu terjadi tak lama setelah Israel mengancam “tempat penampungan yang terbuka dan siap (bom)” di Dataran Tinggi Golan yang diduduki saat Presiden AS Donald Trump mengumumkan mundurnya Amerika Serikat (AS) dari JCPOA.
“Saya mengumumkan hari ini bahwa AS akan menarik diri dari kesepakatan nuklir Iran,” kata Trump dalam pidato yang disiarkan televisi dari Gedung Putih pada Selasa. “Ini adalah kesepakatan sepihak yang mengerikan yang seharusnya tidak pernah dibuat,” tambah Trump.
Pada April kemarin, Suriah telah mengumumkan bahwa beberapa pangkalan militernya yang terletak di provinsi Hama dan Aleppo telah berada di bawah tembakan rudal Israel.
Selama beberapa tahun terakhir, militer Israel telah meluncurkan serangan secara intensif terhadap berbagai target di tanah Suriah. Serangan ini dianggap sebagai upaya untuk mendorong kelompok-kelompok anti-rezim Assad yang diklaim telah dilumpuhkan pasukan rezim. []
SUMBER: PRESSTV