DEPOK—Terkait kerusuhan yang diduga terjadi antara aparat dengan narapidana terorisme di Rumah tahanan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat pada Selasa (9/5/2018) pukul 22:00 WIB hingga pada kamis (10/5/2018) dini hari ditanggapi oleh Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto.
Irjen Setyo menjelaskan bahwa Narapidana teroris masih mengepung sejumlah blok di Rutan Mako Brimob, Di antara sekitar 130 orang narapidana yang menghuni Rutan Mako Brimob itu ada seorang bayi.
Setyo menjelaskan bayi tersebut adalah anak dari salah seorang tahanan wanita di Rutan Mako Brimob. Hingga kini, tim negosiasitor dari Polri masih berupaya mengevakuasi bayi tersebut.
“Tim negosiator yang bekerja. Secara keamanan kita minta (bayi) keluar, tapi kalau tidak mau, untuk apa kita paksa?” ujar Setyo, pada Rabu (10/5/2018) malam.
Setyo menambahkan, napi wanita tersebut melahirkan bayinya di rumah sakit. Namun, bayi itu kemudian dirawat di dalam rutan agar dekat dengan ibunya. Belum ada informasi lebih lanjut terkait usia dan jenis kelamin bayi tersebut.
“Bayi lahir di rumah sakit, tapi dirawat di rutan. Ibunya bayi itu tahanan. Baru lahir belum lama,” pungkasnya. []
SUMBER: KUMPARAN