MAROKO—Seorang Muslim Maroko berusia 58 tahun telah menantang dirinya untuk melakukan perjalanan ziarah Haji tahun ini dengan bersepeda.
“Setelah pengalaman panjang dalam bersepeda, saya pikir ‘kengapa tidak melakukan perjalanan baru ke luar Maroko?’ Hal pertama yang saya pikirkan adalah pergi Haji. Mengingat sebelumnya saya telah melakukan perjalanan haji dengan mobil pada tahun 1988,” ujar pengendara sepeda profesional, Mohammed Rbouhate keada Maroko World News.
BACA JUGA: Wah, 2 Pemuda Makedonia ini Berangkat Haji dengan Bersepeda!
Pesepeda pemberani ini akan melewati delapan negara Muslim: Maroko, Mauritania, Mali, Burkina Faso, Niger, Chad, Sudan, Arab Saudi, dan menyeberangi Laut Merah. Jarak total yang akan ia kayuh dari Maroko ke KSA lebih dari 30.000 Km.
Rbouhate memulai karir bersepedanya pada usia 16 tahun. Sepanjang tahun-tahun ini ia bersepeda selama ribuan kilometer di kota-kota Maroko yang tak terhitung jumlahnya.
“Keluarga saya tidak menerima gagasan bahwa saya akan pergi selama berbulan-bulan. Mereka khawatir tentang masalah yang mungkin saya hadapi selama perjalanan saya, serta bahaya di jalan,” jelasnya.
BACA JUGA: Perjalanan 5 Minggu, Muslim Inggris Ini Naik Sepeda ke Mekkah untuk Ibadah Haji
“Sebaliknya saya tidak khawatir sama sekali, karena saya sangat percaya bahwa Allah akan melindungi saya karena saya melakukan semua ini demi pengampunannya,” tambah Rbouhate.
Pengendara sepeda profesional memulai perjalanannya pada 1 April 2018. Setelah perjalanan panjang melintasi Afrika, ia tiba di Sudan.
“Butuh waktu satu bulan untuk mempelajari dan menjelajahi infrastruktur jalan, topografi, dan cuaca dari negara-negara yang telah saya lewati,” katanya.
Sepanjang perjalanannya, Rbouhate menghadapi berbagai rintangan, dari hujan deras hingga panas gurun kering. Dia masih bersepeda melalui daerah pedesaan, bertahan di padang pasir dan suhu yang melebihi 50 derajat Celsius, yang terkadang membuatnya menunda perjalanannya. []
SUMBER: ABOUTISLAM