NIGERIA—Emir Kano, Muhammadu Sanusi ll dikabarkan telah memperingatkan para ulama, ustadz dan pejabat negara yang kerap melakukan ‘KDRT’ untuk berhenti dari tindakan tersebut, Dailypost.ng melaporkan pada Senin (27/2/2017) .
Pada sambutan acara pernikahan massal 1.520 pasangan yang didukung pemerintah negara bagian Kano, Sanusi memperingatkan bahwa setiap pejabat yang melakukan kekerasan terhadap istrinya akan “Dicabut dari jabatannya.”
“Anda semua harus kembali kepada hati nurani Anda untuk menghentikan tindakan barbar ini, sebab kami tidak akan membiarkan ini terus terjadi di Kano,” ungkap Muhammadu Sanusi II.
“Saya telah memperingatkan semua kepala daerah, kepala desa, dan para ustadz juga berhenti dari kebiasaan buruk memukuli istri mereka. Siapa pun di antara mereka terbukti melakukan KDRT dan laporannya sampai kepada saya, jabatannya pasti dicabut,” tambahnya.
Sanusi menjelaskan, aturan ini tidak dimaksudkan untuk menghentikan pria Muslim menikahi sampai empat istri. Namun peraturan ini diberlakukan untuk mengatur bagaimana seorang pria harus memperlakukan istri dan anak-anaknya sesuai syariat Islam. []