• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Jumat, 16 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Islam 4 Beginner

Ada Batasan Jumlah Orang untuk Satu Hewan Kurban, Bagaimana dengan Pahalanya?

Oleh Eneng Susanti
6 tahun lalu
in Islam 4 Beginner
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Ilustrasi. Foto: Pexel

Ilustrasi. Foto: Pexel

0
BAGIKAN

IBADAH kurban dilakukan dengan menyembelih hewan kurban seperti kambing atau sapi. Biasanya orang yang berkurban mengkhususkan kurbannya itu atas nama orang tertentu, bisa dirinya sendiri, keluarga ataupun kerabatnya.

Banyak muslim yang melakukan kurban dengan keyakinan bahwa kurban satu ekor kambing itu dikhususkan atas satu orang. Sedangkan seekor sapi dikhususkan atas tujuh orang. Padahal, kekhususan tersebut bukan kekhususan atas pahalanya.

BACA JUGA: Bolehkah Menggabungkan Akikah dengan Kurban?

Yang dimaksud “…kambing hanya boleh untuk satu orang, sapi untuk tujuh orang, dan unta untuk 10 orang…” adalah terkait biaya pengadaannya. Biaya pegadaan kambing hanya boleh dari satu orang, biaya pengadaan sapi hanya dari maksimal tujuh orang dan unta hanya dari maksimal sepuluh orang.

ArtikelTerkait

Ciri-ciri Orang yang Sering Shalat Tahajud

Kenapa Seorang Muslim Meninggalkan Tahajjud?

Lelaki-lelaki yang Akan Ditarik ke Neraka

10 Muwashofat (Karakteristik) Seorang Muslim

Kendati demikian, jika ada orang yang hendak membantu seseorang yang kekurangan biaya untuk membeli hewan kurban, hal itu tetap diperbolehkan tanpa mengurangi status kurbannya. Bantuan tersebut dianggap sebagai hadiah bagi shohibul kurban.

Lalu, bagaimana dengan pahala kurban tersebut?

Seperti dijelaskan di atas, pengkhususan soal jumlah orang dalam kurab kambing, sapi atau unta itu tidak terkait dengan pengkhususan pahala kurban.

Pahala kurban seekor kambing tak hanya menjadi milik satu orang yang melakukan kurban, tapi juga mencangkup pahala untuk seluruh keluarganya, baik yang masih hidup maupun yang sudha meninggal. Hal ini didasarkan pada hadis dari Abu Ayyub ra, yang mengatakan, “Pada masa Rasulullah Saw, seseorang menyembelih seekor kambing sebagai kurban bagi dirinya sendiri dan keluarganya.” (HR Tirmizi, Ibnu Majah 3147, dishahihkan oleh Albani)

BACA JUGA: Kurban, Wajib Tiap Tahun atau Sekali Seumur Hidup?

Bahkan, Nabi Saw berkurban untuk dirinya sendiri dan seluruh umatnya. Hal ini disebutkan dalam sebuah riwayat yang shahih.

Suatu ketika Nabi Saw hendak menyembelih kambing kurban. Sebelum menyembelih beliau mengucapkan, “Ya Allah, ini –kurban– dariku dan dari umatku yang tidak berkurban.” (HR Abu Daud 2810 dan Al Hakim 4/229, dishahihkan Albani dalam AlIrwa’ 4/349).

Terkait hadis tersebut, Syaikh Ali bin Hasan Al Halaby mengatakan, “Kaum muslimin yang tidak mampu berkurban, mendapatkan pahala sebagaimana oran berkurban dari umat Nabi Saw.” (Ahkamul Idain, 79)

Advertisements

Jadi, pemahaman soal kurban yang ditujukkan untuk satu orang tertentu atau sebagian anggota keluarga saja secara khusus, itu perlu diluruskan. Misalnya, kurban tahun ini untuk bapak, tahun depan untuk ibu, tahun depannya lagi untuk anak, dan seterusnya. Jika tidak dipahami dengan benar, hal ini seakan-akan membatasi pahala kurban hanya untuk orang tertentu saja. Padahal, karunia dan kemurahan Allah sangat luas. Sayang sekali jika pahala yang luas tersebut justru dibatasi. []

Sumber: Panduan Qurban dari A sampai Z, Mengupas Tuntas Seputar Fiqh Qurban/ Karya: Ami Nut Baits/ Penerbit: Yufid Publishing/ Tahun: 2015

Tags: Kurban
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Renungan di Padang Arafah

Next Post

Khutbah Idul Adha – Empat Harapan Nabi Ibrahim, Harapan Umat Muslim

Eneng Susanti

Eneng Susanti

Terkait Posts

Tahajjud, Amalan di Pagi Hari, Shalat Taubat, Renungan, Tahajjud, Shalat Malam, shalat tahajud

Ciri-ciri Orang yang Sering Shalat Tahajud

15 Mei 2025
Waktu Terbaik Shalat Tahajjud, Qadha Shalat, amal penghapus dosa, Keistimewaan Shalat Tahajud, Shalat Sunah Rawatib, Witir, Waktu Shalat Sunnah Shubuh, Tahajjud

Kenapa Seorang Muslim Meninggalkan Tahajjud?

12 Mei 2025
Ciri Suami Red Flag, Lelaki

Lelaki-lelaki yang Akan Ditarik ke Neraka

12 Mei 2025
Shalat Khusyu, Shalat Tarawih, Muwashofat

10 Muwashofat (Karakteristik) Seorang Muslim

12 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Nabi Ayyub

Kesabaran Nabi Ayyub

Oleh Saad Saefullah
16 Mei 2025
0

Utang Piutang, Pekerjaan yang Dilaknat dalam Islam, Adab Utang Piutang dalam Islam, Keutamaan Memberi Utang, Kesalahan saat Bersedekah

Ciri Orang yang Tidak Pernah Mau Bersedekah, Hah Ternyata …

Oleh Dini Koswarini
16 Mei 2025
0

wanita bekerja, manfaat menulis dengan tangan, Freelancer

Freelancer Muslim Zaman Now: Halalkah Gigs dan Remote Work Menurut Syariah?

Oleh Dini Koswarini
16 Mei 2025
0

Antisemit, Yahudi, Israel

Serangan Kilat, Terusirnya Yahudi dari Kota Madinah

Oleh Saad Saefullah
16 Mei 2025
0

Kebiasaan yang Akan Menyebabkan Miskin Selamanya, Bahaya Stroke, Bahaya Akibat Sering Terkena Angin Malam, Miskin

Panduan Hidup Miskin yang Dijamin Anti Gagal”

Oleh Haura Nurbani
15 Mei 2025
0

Terpopuler

Adakah Penduduk Indonesia yang Masih Mendapatkan Gaji hanya 2 Juta / Bulan?

Oleh Saad Saefullah
14 Mei 2025
0
Uang Istri, sedekah, gaji

Jumlah pasti penduduk Indonesia yang berpenghasilan sekitar Rp2 juta per bulan tidak tersedia secara langsung.

Lihat LebihDetails

Ciri-ciri Orang yang Sering Shalat Tahajud

Oleh Haura Nurbani
15 Mei 2025
0
Tahajjud, Amalan di Pagi Hari, Shalat Taubat, Renungan, Tahajjud, Shalat Malam, shalat tahajud

Orang yang sering shalat tahajud biasanya memiliki ciri-ciri khas dalam kepribadian, akhlak, dan ruhiyahnya.

Lihat LebihDetails

Penyebab Mata Bisa Berwarna Kuning, Hati-hati Kondisi Penyakit Ini

Oleh Yudi
15 Mei 2025
0
mata, mata kuning

Hasil dari penghancuran itu adalah peningkatan kadar bilirubin, yang akhirnya bisa menyebabkan warna kuning pada mata dan kulit.

Lihat LebihDetails

Tanda-tanda Ginjal Bermasalah, yang Bisa Kenali Mulai dari Kepala hingga Kaki

Oleh Haura Nurbani
15 Mei 2025
0
Bahaya Jantung ketika Sudah Kotor Lebaran, Ginjal

Menyadari gejala ini sejak dini penting untuk mencegah kerusakan ginjal yang lebih parah.

Lihat LebihDetails

Jenis-jenis Karbohidrat yang Lebih Berbahaya daripada Gula

Oleh Dini Koswarini
15 Mei 2025
0
Akibat Terlalu Sering Minum Minuman yang Manis, Karbohidrat

Berikut ini adalah jenis-jenis karbohidrat yang bisa lebih berbahaya daripada gula biasa, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan dan tanpa kontrol.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.