AGAMA Islam merupakan salah satu terbesar yang tersebar di seluruh dunia saat ini. Agama Islam juga menjadi satu-satunya agama yang diridhai oleh Allah SWT. Kita sebagai umat Muslim harus bersyukur karena tinggal di Indonesia, di mana mayoritas penduduknya beragama Islam.
Agama Islam terus berkembang dan bisa diterima oleh banyak orang berkat usaha yang dilakukan oleh para Nabi dan juga ulama-ulama kita. Jika diperhatikan, Islam juga berbeda dengan agama lain yang mengambil nama agama dari nama pendiri atau nama tempat penyebarannya.
Nama agama Islam merupakan istilah yang menunjukkan sikap dan sifat pemeluknya terhadap Allah SWT. Nama Islam lahir bukan karena pemberian dari seseorang atau sekelompok masyarakat, melainkan berasal dari Sang Pencipta langsung, Allah SWT.
Kata Islam berasal dari kata dari “aslama”, “yuslimu”, “islaaman” yang berarti tunduk, patuh, dan selamat. Islam berarti kepasrahan atau ketundukan secara total kepada ajaran-ajaran Islam yang diberikan oleh Allah SWT.
Sebagai seorang Muslim, kita selalu berusaha untuk menjalankan perintah Allah SWT dan menjauhi larangannya. Berbagai ibadah kita lakukan, meski masih belum bisa sempurna. Namun, pernahkah kita memikirkan tentang makna Islam selama kita hidup menjadi seorang muslim?
Sebagai seorang Muslim, tentu penting untuk mengetahui makna Islam. Dengan mengetahui dan memahami makna agama Islam, kita juga bisa semakin mengerti bagaimana seharusnya menjadi seorang muslim yang benar.
berikut kami sampaikan mengenai apa pengertian Islam, dan juga apa sebenarnya makna Islam yang seharusnya kita ketahui.
BACA JUGA: Agama Islam Bukan Penghambat Kemajuan!
Agama Islam: Pengertian Islam
Islam dalam bahasa Arab merupakan mashdar dari kata aslama-yuslimu-islaaman, yang artinya taat, tunduk, patuh, berserah diri kepada Allah. Sedangkan jika dilihat dari asal katanya, Islam berasal dari kata assalmu, aslama, istaslama, saliim, dan salaam. Masing-masing kata tersebut memiliki arti sebagai berikut:
Assalmu artinya damai, perdamaian. Maksudnya, Islam adalah agama yang damai dan setiap muslim hendaknya menjaga perdamaian.
Aslama artinya taat, berserah diri. Maksudnya seorang muslim hendaknya berserah diri pada Allah dan mengikuti ajaran Islam dengan taat.
Istaslama artinya berserah diri.
Saliim artinya bersih dan suci. Maksud dari kata ini merupakan gambaran dari hati seorang muslim yang bersih, suci, jauh dari sifat syirik atau menyekutukan Allah.
Salaam artinya selamat, keselamatan. Islam adalah agama yang penuh keselamatan. Jika seorang muslim menjalankan ajaran Islam dengan baik, maka Allah akan menyelamatkannya baik di dunia maupun akhirat.
Dalam Al-Qur’an sendiri, kata Islam sebagai agama disebutkan dalam surat Al Maidah ayat 3, yang artinya
“Pada hari ini telah Ku sempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku cukupkan kepadamu nikmat Ku, dan telah Ku ridhai Islam itu jadi agama bagimu.”
Agama Islam: Keutamaan Islam
Agama Islam adalah agama yang memiliki banyak keutamaan yang agung dan membuahkan hal-hal yang terpuji dan hasil-hasil yang mulia. Di antara keutamaan dan keindahan Islam adalah:
Islam menghapus seluruh dosa dan kesalahan bagi orang kafir yang masuk Islam.
قُل لِّلَّذِينَ كَفَرُوا إِن يَنتَهُوا يُغْفَرْ لَهُم مَّا قَدْ سَلَفَ وَإِن يَعُودُوا فَقَدْ مَضَتْ سُنَّتُ الْأَوَّلِينَ
“Katakanlah kepada orang-orang kafir itu, (Abu Sufyan dan kawan-kawannya) ‘Jika mereka berhenti (dari kekafirannya), niscaya Allah akan mengampuni dosa-dosa mereka yang telah lalu; dan jika mereka kembali lagi (memerangi Nabi), sungguh akan berlaku (kepada mereka) sunnah (Allah terhadap) orang-orang terdahulu (dibinasakan).” (Al-Anfaal/8: 38).
Shahabat ‘Amr bin al-‘Ash Radhiyallahu anhu yang menceritakan kisahnya ketika masuk Islam, beliau Radhiyallahu anhu berkata:
“… Ketika Allah menjadikan Islam dalam hatiku, aku mendatangi Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan aku berkata, ‘Bentangkanlah tanganmu, aku akan berbai’at kepadamu.’ Maka Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam membentangkan tangan kanannya. Dia (‘Amr bin al-‘Ash Radhiyallahu anhu) berkata, ‘Maka aku tahan tanganku (tidak menjabat tangan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam).’ Maka Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya, ‘Ada apa wahai ‘Amr?’ Dia berkata, ‘Aku ingin meminta syarat!’ Maka, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya, ‘Apakah syaratmu?’ Maka aku berkata, ‘Agar aku diampuni.’ Maka Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata, ‘Apakah engkau belum tahu bahwa sesungguhnya Islam itu menghapus dosa-dosa yang dilakukan sebelumnya, hijrah itu menghapus dosa-dosa sebelumnya, dan haji itu menghapus dosa-dosa sebelumnya?”
BACA JUGA: Apa Hukum Mengikuti Undian Berhadiah Uang dalam Islam?
Agama Islam: Makna Islam
Islam dibawa oleh Nabi Muhammad SAW untuk umat manusia sebagai petunjuk untuk meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat. Inti dari ajaran agama ini adalah bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan Nabi Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan sholat, menunaikan zakat, berpuasa di bulan Ramadhan, dan pergi haji bila mampu. Semua hal tersebut lebih kita kenal dengan sebutan rukun Islam.
Sebelumnya disebutkan bahwa Islam memiliki arti kepasrahan atau ketundukan secara total kepada Allah SWT. Orang yang beragama Islam berarti dirinya telah berpasrah dan tunduk patuh hanya kepada ajaran-ajaran Islam.
Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah menjelaskan tentang makna Islam yang artinya sebagai berikut:
“Berserah diri kepada Allah dengan mentauhidkan-Nya, dan taat serta patuh kepada-Nya, dengan penuh ketundukan dan perendahan diri.”
Maka makna Islam adalah menundukkan diri kepada Allah dan taat kepada-Nya dengan mentauhidkan-Nya, memurnikan amalan hanya untuk-Nya, menaati perintah-perintah-Nya, dan meninggalkan larangan-larangannya. []