RUMAH tangga yang sakinah mawaddah wa rahmah tentunya menjadi dambaan setiap orang. Tidak ada satu pun di dunia ini yang menginginkan rumah tangganya berantakan. Namun nyatanya ketika kita hidup di dunia ini, tak selamanya jalan itu akan selalu lurus. Tentunya kita harus melewati persimpangan dan segala penghambat yang menghampiri kita sebelum mencapai tujuan.
Berbicara mengenai rumah tangga, tak ada sesuatu yang sempurna di dunia ini termasuk mengenai rumah tangga. Masalah pasti kunjung menghampiri mahligai rumah tangga siapapun. Baik itu permasalahan internal maupun eksternal rumah tangga.
Banyak orang yang memutuskan untuk mengakhiri rumah tangganya karena sebuah masalah yang tak sanggup mereka hadapi. Tapi tak sedikit pula orang-orang yang mampu membangun rumah tangganya hingga termakan usia walau berbagai masalah terus menerpa.
Berikut ini terdapat empat hal yang dapat menciptakan keharmonisan dalam rumah tangga Anda.
1. Jangan melihat ke belakang
Ketika masalah mulai menghampiri rumah tangga Anda, jangan pernah mengungkit-ungkit alasan awal menikah. “Kenapa saya waktu itu mau nerima aja, ya? Kenapa enggak saya tolak?” Buang jauh-jauh lintasan pikiran seperti itu ketika Anda mempunyai masalah. Hadapi masalah yang tengah Anda alami, pasrahkan semuanya kepada Allah sambil terus berusaha mencari solusi dari masalah yang sedang dihadapi.
2. Berpikir objektif
Ketika menghadapi sebuah masalah, jangan pernah disikapi dengan emosional. Apalagi, melibatkan pihak ketiga yang mengetahui masalah internal rumah tangga tidak secara utuh. Karena itu hanya akan memperkeruh masalah. Hadapi sebuah masalah dengan tenang dan berpikir objektif. Lihatlah sisi positif dari masalah yang Anda hadapi. Karena Allah tidak menciptakan segala sesuatu melainkan pasti ada hikmahya, termasuk masalah.
3. Lihatlah kelebihan pasangan, jangan sebaliknya
Untuk menumbuhkan rasa optimis, lihatlah kelebihan pasangan. Jangan sebaliknya, mengungkit-ungkit kekurangan yang dimiliki. Imajinasi dari sebuah benda tergantung pada bagaimana kita meletakkan sudut pandangnya. Lihatlah segala pengorbanan dan sisi positif dari pasangan Anda. Karena setiap manusia diciptakan lengkap dengan kelebihan dan kekurangan. Sadarilah bahwa tidak ada manusia yang sempurna.
4. Sertakan sakralitas berumah tangga
Salah satu pijakan yang paling utama seseorang rela berumah tangga adalah karena adanya ketaatan pada syariat Allah Swt. Padahal, kalau hitung-hitungan materi, menikah itu melelahkan. Justru di situlah nilai pahala yang Allah janjikan. Jadikan setiap masalah adalah hal yang dapat mendekatkan kita pada Rabb Yang Maha Mulia. Karena Dia lah yang memberi solusi atas semua masalah yang terjadi dalam hidup kita. []
Sumber: Allah Maha Pemurah Maka Engkau Gampang Nikah/Yusuf Mansur/Salamadani