Rasulullah shalallahu alaihi wasallam biasa mengulang ucapannya agar pendengar bisa menangkap dengan utuh apa yang disampaikan Nabi.
Anas bin Malik r.a. mengatakan, “Adalah Nabi shalallahu alaihi wasallam jika berkata diulanginya tiga kali supaya bisa dimengerti.” (Bukhari).
BACA JUGA: Inilah Makanan Favorit Rasulullah
Selain itu, dalam hal ucapan, Rasulullah tidak bertele-tele, dan mudah dipahami. Aisyah r.a. mengatakan, “Biasa perkataan Rasulullah shalallahu alaihi wasallam begitu jelas sehingga dapat dimengerti tiap pendengarnya.” (Abu Dawud).
Ada juga larangan Rasulullah shalallahu alaihi wasallam ketika terjadi argumentasi. Beliau shalallahu alaihi wasallam mewanti-wanti agar pembicaraan tidak bermaksud saling menjatuhkan dan melecehkan. Itulah perdebatan sesama mukmin yang dilarang.
BACA JUGA: Ketika Umar Meminta Dikuburkan di Samping Kuburan Rasulullah dan Abu Bakar
Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda, “Saya dapat menjamin suatu rumah di kebun surga buat orang yang meninggalkan perdebatan, meskipun ia benar….” (Abu Dawud). []