TIDUR adalah istirahat yang paling baik. Banyak orang berpikiran bahwa tidur delapan jam sehari adalah waktu tidur yang paling ideal untuk kembali ‘mengisi’ tenaga setelah lelah beraktifitas. Namun penelitian baru-baru ini mengatakan, tidur selama delapan jam setiap hari adalah pendapat yang salah.
Para ilmuwan menerangkan peran tidur sangat penting dalam memfungsikan pikiran secara aktif. Tidur akan berpengaruh besar bagi manusia yang ingin meningkatkan kemampuan belajar dan memori mengingat mereka.
BACA JUGA: Kisah Nabi ﷺ Susah Tidur Karena Sebutir Kurma
Al-Quran telah diturunkan di saat banyak sekali pendapat yang menyebutkan bahwa tidur dalam waktu lama itulah yang paling baik. Sampai datang penelitian di abad 21 yang menegaskan bahwa waktu tidur yang pendek itulah yang lebih baik untuk manusia.
Tidak terlalu lama tidur telah ditegaskan dalam Al-Quran di banyak ayat-ayatnya saat menerangkan tentang salah satu kebiasaan orang-orang yang bertakwa:
“Di dunia mereka sedikit sekali tidur di waktu malam. Dan selalu memohonkan ampunan di waktu pagi sebelum fajar.” (QS. Adz Dzariyat: 17-18).
Allah SWT telah memerintahkan Nabi Muhammad SAW untuk tidak banyak tidur, dan mengganti apa yang telah dikurangi dari waktu tidur di malam, pada waktu siang. Allah SWT berfirman :
“Hai orang yang berselimut (Muhammad), bangunlah (untuk sembahyang) di malam hari, kecuali sedikit (daripadanya), (yaitu) seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit. Atau lebih dari seperdua itu. Dan bacalah Al Quran itu dengan perlahan-lahan. Sesungguhnya Kami akan menurunkan kapadamu perkataan yang berat. Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih tepat (untuk khusyu´) dan bacaan di waktu itu lebih berkesan. Sesungguhnya kamu pada siang hari mempunyai urusan yang panjang (banyak).” (QS. Al-Muzammil 1-7).
BACA JUGA: 4 Adab Tidur yang Mendapatkan Perlindungan Malaikat
Dalam ayat ini dijelaskan perintah untuk tidak banyak tidur di waktu malam, dan menggantikannya di waktu siang. Ini juga menegaskan apa yang telah ditemukan para peneliti saat ini. Sejumlah penelitian menyatakan bahwa serangan jantung umumnya datang setelah pagi hari sampai terbitnya matahari.
Kita jadi mengerti kenapa Nabi yang mulia itu melewati waktu paginya hingga matahari terbit, dengan berzikir, bertasbih dan membaca Al-Quran. []