DALAM hidup, manusia pasti menginginkan ketenangan. Sebagai petunjuk dan pedoman hidup manusia, Alquran pun memiliki jawaban atas pencarian ketenangan manusia selama hidup di dunia.
Menurut Alquran, ketenangan bisa didapatkan manusia dari 4 hal. Ini disarikan dari makna sukun (ketenangan) dan turunannya dalam berbagai ayat Alquran. Berikut ini makna dan sumber ketenangan yang disebutkan dalam Alquran:
1 Rumah
Firman Allah SWT surat An Nahl ayat 80:
وَاللَّهُ جَعَلَ لَكُمْ مِنْ بُيُوتِكُمْ سَكَنًا وَجَعَلَ لَكُمْ مِنْ جُلُودِ الْأَنْعَامِ بُيُوتًا تَسْتَخِفُّونَهَا يَوْمَ ظَعْنِكُمْ وَيَوْمَ إِقَامَتِكُمْ ۙ وَمِنْ أَصْوَافِهَا وَأَوْبَارِهَا وَأَشْعَارِهَا أَثَاثًا وَمَتَاعًا إِلَىٰ حِينٍ
“Dan Allah menjadikan rumah-rumah bagimu sebagai tempat tinggal dan Dia menjadikan bagimu rumah-rumah (kemah-kemah) dari kulit hewan ternak yang kamu merasa ringan (membawa)nya pada waktu kamu bepergian dan pada waktu kamu bermukim dan (dijadikan-Nya pula) dari bulu domba, bulu unta, dan bulu kambing, alat-alat rumah tangga dan kesenangan sampai waktu (tertentu).”
Ketika sebuah rumah tersebut adalah bagian dari keberkahan yang Allah berikan. Maka rumah terbut akan menjadi sebagai sumber ketengan dan kebahagian penghuninya.
2 Malam
Dalam Alquran surat Yunus ayat 67 disebutkan:
هُوَ الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ اللَّيْلَ لِتَسْكُنُوا فِيهِ وَالنَّهَارَ مُبْصِرًا ۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَسْمَعُونَ
“Dialah yang menjadikan malam bagimu agar kamu beristirahat padanya dan menjadikan siang terang-benderang. Sungguh, yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang mendengar.”
Allah menciptakan malam sebagai waktu istirahat makhluk-makhluknya. Sehingga mereka dapat merasakan ketenangan di dalamnya. Ketika waktu malam tiba, untuk mendapatkan ketenangan seorang Muslim bisa membaca Alquran, berzikir, bershalawat maupun memberikan infak kepada orang yang membutuhkan.
3 Istri
Surat Ar Rum ayat 21:
وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِنْ أَنْفُسِكُمْ أَزْوَاجًا لِتَسْكُنُوا إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَوَدَّةً وَرَحْمَةً ۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ
“Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir.”
Sebagaimana arti dari ayat di atas, istri dapat menjadi sumber ketenangan dan ketentraman bagi pasangannya. Tentu istri tersebut haruslah istri yang bisa menyenangkan hati suami dengan ketaatan baik kepada suami dan juga kepada Allah SWT.
4 Berdoa
Surat At Taubah ayat 103:
خُذْ مِنْ أَمْوَالِهِمْ صَدَقَةً تُطَهِّرُهُمْ وَتُزَكِّيهِمْ بِهَا وَصَلِّ عَلَيْهِمْ ۖ إِنَّ صَلَاتَكَ سَكَنٌ لَهُمْ ۗ وَاللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ
“Ambillah zakat dari harta mereka guna membersihkan dan menyucikan mereka dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doamu itu (menumbuhkan) ketenteraman jiwa bagi mereka. Allah Mahamendengar, Mahamengetahui.”
Dengan berdoa kepada Allah maka akan membuat hati lebih tenang dan tentram. Berdoa bukan hanya untuk diri sendiri tetapi juga untuk orang lain, termasuk kepada mereka yang menerima sedekah dari kita. []
SUMBER: ALUKAH