SAHABAT Islampos, nabi Adam Alaihissallam adalah bapak dari seluruh umat manusia. Dia adalah pertama yang diciptakan Allah Subhanahu wa ta’ala. Putra putrinya adalah leluhur umat manusia. Siapa saja nama anak-anak nabi Adam tersebut?
Nabi Adam Alaihissallam menikah dengan Hawa dan memiliki banyak anak. Kisah mengenai anak-anak Nabi Adam Alaihissallam ada dalam kitab karya Ibnu Katsir berjudul “Kisah Para Nabi”. Di kitab tersebut diceritakan Hawa melahirkan darah daging Nabi Adam sebanyak 40 anak dengan dua kali kehamilan. Namun ada juga yang berpendapat kalau Hawa mengandung sebanyak 120 kali. Setiap hamil, dia melahirkan dua anak kembar, laki-laki dan perempuan.
BACA JUGA: 5 Wasiat Nabi Adam pada Nabi Syith
Anak serta cucu Nabi Adam Alaihissallam dan Hawa pun makin banyak di muka bumi, kemudian jumlahnya terus bertambah sampai sekarang. Sebagaimana firman Allah Subhanahu wa ta’ala dalam Surat An-Nisa Ayat 1:
يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوْا رَبَّكُمُ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ مِّنْ نَّفْسٍ وَّاحِدَةٍ وَّخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيْرًا وَّنِسَاۤءً
“Wahai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu yang telah menciptakanmu dari diri yang satu (Adam) dan Dia menciptakan darinya pasangannya (Hawa). Dari keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan perempuan yang banyak.”
Dalam beberapa tarikh disebutkan bahwa nama-nama anak laki-laki Nabi Adam Alaihissallam adalah Qabil, Abdullah, Cayn, Ashut, Habil, Tawbah, Syith, Ayad, Balagh, Athati, Darabi, Hadaz, Sandal, Baraq, Wadd, Suwa, Yaguth, Yahus, Ya’uq dan Nasr.
Sedangkan anak-anak Nabi Adam Alaihissallam yang perempuan tidak disebutkan namanya kecuali Iqlima, Labuda, dan Hazura.
Semasa hidupnya, kelima anak Nabi Adam Alaihissallam itu merupakan hamba Allah yang taat juga baik sehingga jasa mereka banyak dikenang oleh orang-orang. Bahkan salah satunya Syits yang menjadi nabi kedua mengikuti jejak sang ayah. Berbeda dengan saudaranya yang lain, Syits lahir tidak kembar.
BACA JUGA: 4 Fakta Nabi Adam Alaihissalam
Meski menjadi nabi kedua, tidak banyak orang mengetahuinya. Nabi Syits tidak masuk 25 nabi dan rasul. Namun, beliau nabi kedua yang diutus oleh Allah Subhanahu wa ta’ala setelah wafatnya Nabi Adam.
Kala itu dia diangkat menjadi nabi dalam usianya 400 tahun. Allah Subhanahu wa ta’ala menurunkan langsung kepadanya tali, pedang, tabut, dan kuda bernama Maimun. Tidak hanya itu, Nabi Syits juga dianugerahi 50 shahifah atau lembaran wahyu.
Setelah Nabi Syits dan kelima anak Nabi Adam meninggal, para pengikutnya masih saja mengingat-ingat perbuatan serta perilaku baik mereka. []
SUMBER: OKEZONE