KANADA—Polisi wilayah Oshawa dilaporkan tengah memburu pria bertopeng yang mengancam seorang anak Muslim 11 tahun di sebuah sekolah, media Kanada melaporkan pada Jumat (3/3/2017).
Kasus ini adalah salah satu dari beberapa kejahatan anti-Muslim yang dilakukan dalam dua bulan terakhir, Global News melaporkan.
Polisi Oshawa mengatakan bahwa penjahat itu mendekati Sekolah Umum Woodcrest, di saat para siswa beristirahat. Lalu penjahat ini mendekati seorang anak Muslim dan mengancam akan membunuh bocah berusia 11 tahun itu. Pelaku yang diyakini masih berusia 30-an ini melarikan diri dari TKP, Durham Regional News melaporkan.
Kota Oshawa terletak sekitar 45 menit timur dari Toronto, dan merupakan kota tempat tinggal sekitar 150 ribu penduduk.
Karena merasa terancam, siswa Muslim tersebut melaporkan kejadian yang dialaminya kepada pihak berwenang sekolah, hingga akhirnya mereka memanggil polisi.
Seorang juru bicara dewan sekolah setempat, mengatakan insiden tersebut bertentangan dengan prinsip toleransi yang diajarkan di sekolah.
“Kami selalu merangkul semua siswa dari berbagai kalangan, menghargai keragaman dan melakukan praktek inklusif. Kami tidak mentolerir dan tidak menerima segala jenis perilaku buruk terhadap siswa kami,” kata Terry Simzer, juru bicara sekolah. []
