BACAPRES Anies Baswedan akan menjadikan para ulama sebagai penasihatnya dalam memimpin Indonesia kelak. Anies menegaskan bahwa ulama bukan untuk dimusuhi negara.
Hal ini diungkapkan Anies saat menghadiri Musyawarah Nasional III Jam’iyyah Ahlith Thoriqoh Syathoriyah An-Nahdliyyah Indonesia di Ponpes Satoriyah Desa Karanglo, Kecamatan Kunir, Lumajang.
Anies Baswedan datang pukul 12.45 WIB didampingi Presiden PKS Achmad Syaiku, Ketua DPC NasDem Lumajang Charles Meikansyah dan Ketua Timses AMIN di Jatim Thoriqul Haq.
BACA JUGA: Anies Sindir Kebiasaan Buruk, Tak Mau Kasih Kesempatan ke Yang Lain
Ia menyebut akan menjadikan ulama tempatnya berkonsultasi dan meminta nasihat demi Indonesia yang lebih maju.
“Kita akan merasakan keadilan di mana ulama kiai bukan musuh negara dan tidak dimusuhi negara, tapi justru dijadikan teman, dijadikan tempat berkonsultasi,” kata Anies di Ponpes Satoriyah Lumajang, Minggu (29/10/2023).
“Kita kalau minta nasihat itu pada siapa? Pada ulama, ulama itu bukan dimusuhi, tapi nasihat kita kembalikan ke ulama kita dalam menjaga kehidupan di negeri ini. Kita jaga suasana di negeri ini, di mana kita sama-sama pelihara, kita pastikan bahwa Indonesia terus menjadi negeri yang aman damai, sekaligus juga gemah ripah loh jinawi,” lanjut Anies. []
SUMBER: DETIK