• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 12 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Tahukah Anda

Apa Karena Hawa, Nabi Adam Dikeluarkan dari Surga?

Oleh Ari Cahya Pujianto
8 tahun lalu
in Tahukah Anda
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
ahli surga

Ilustrasi Surga. Foto: Konsultasi Syariah

556
BAGIKAN

SIAPA yang tak Kenal Kisah Nabi Adam AS dan Istrinya Hawa, Nabi Adam dikeluarkan dari surga oleh Allah SWT karena telah melanggar perintah dengan memakan buah terlarang.

Beberapa pendapat menyebut jika Hawa, istri Nabi Adam AS, adalah penyebab dikeluarkannya mereka dari surga Allah. Hawa disebut memengaruhi Nabi Adam agar memakan buah terlarang.

Pendapat ini dijadikan sebuah hujah jika Hawa adalah penyebab manusia harus diturunkan ke bumi dan tidak merasakan nikmatnya surga. Kaidah tersebut juga dipakai untuk merendahkan wanita dibanding lelaki. Benarkah pandangan tersebut?

Syekh Yusuf Qaradhawi pernah membahas khusus soal hubungan Adam dan Hawa serta kaitannya dengan diturunkannya mereka dari surga.

ArtikelTerkait

Hura-hara Hari Kiamat

Penyebab Suhu di Indonesia yang Panas Banget, Capai 37 Derajat!

7 Sikap Tidak Terpuji di Tempat Kerja

10 Pekerjaan dengan Gaji Paling Besar di Indonesia

Syekh Qaradhawi mengatakan, pendapat bahwa Hawa yang dituding sebagai penyebab Nabi Adam diusir adalah pendapat tidak Islami. Menurut Syekh Qaradhwi, sumber pendapat ini ialah kitab Taurat dengan segala tambahannya.

Syekh Qaradhawi menerangkan, dalam Alquran jelas disebutkan jika bukan seperti itu kisah dan penekanan yang diambil.

Pertama, perintah Ilahi untuk tidak memakan buah terlarang ditujukan kepada Adam dan Hawa (bukan Adam saja). Allah berfirman, “Dan Kami berfirman, ‘Hai Adam, diamilah oleh kamu dan istrimu surga ini dan makanlah makanan-makanannya yang banyak lagi baik di mana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu dekati pohon ini yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang zalim.'” (QS al-Baqarah [2]: 35).

Kedua, yang mendorong keduanya dan menyesatkan keduanya dengan tipu daya, bujuk rayu, dan sumpah palsu ialah setan. Hal ini sebagaimana difirmankan Allah, “Lalu, keduanya digelincirkan oleh setan dari surga itu dan dikeluarkan dari keadaan semula ….” (QS al-Baqarah [2]: 36).

Ketiga, Alquran telah menegaskan Nabi Adam AS diciptakan oleh Allah untuk suatu tugas yang sudah ditentukan sebelum diciptakannya. Yakni, untuk mengurus bumi. Para malaikat pada waktu itu sangat ingin mengetahui tugas tersebut, bahkan mereka mengira bahwa mereka lebih layak mengemban itu daripada Adam.

Hal ini telah disebutkan dalam beberapa ayat surah al-Baqarah yang disebutkan Allah SWT sebelum menyebutkan ayat-ayat yang membicarakan bertempat tinggalnya Adam dalam syurga dan memakan buah terlarang.

Firman Allah, “Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat, ‘Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi.’ Mereka berkata, ‘Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan menyucikan Engkau?’ Tuhan befirman, ‘Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.'” (QS al-Baqarah [2]: 30).

Keempat, surga tempat Nabi Adam AS diperintahkan untuk berdiam di dalamnya dan memakan buah-buahannya, kecuali satu pohon, tidak dapat dipastikan bahwa surga tersebut adalah surga yang disediakan Allah untuk orang-orang muttaqin di akhirat kelak.

Advertisements

Surga yang dimaksud belum tentu surga yang di dalamnya Allah menciptakan sesuatu (kenikmatan-kenikmatan) yang belum pernah dilihat mata, belum pernah didengar telinga, dan tidak seperti yang terlintas dalam hati manusia.

Para ulama berbeda pendapat mengenai “surga” Adam ini, apakah merupakan surga yang dijanjikan kepada orang-orang mukmin sebagai pahala mereka ataukah sebuah jannah (taman/kebun) dari kebun-kebun dunia, seperti firman Allah, “Sesungguhnya Kami telah menguji mereka (musyrikin Makkah) sebagaimana Kami telah menguji pemilik-pemilik kebun (jannah) ketika mereka bersumpah bahwa mereka sungguh-sungguh akan memetik (hasil)-nya pada pagi hari.” (QS al-Qalam [68]: 17).

Dalam surah lain Allah berfirman, “Dan, berikanlah kepada mereka sebuah perumpamaan dua orang laki-laki. Kami jadikan bagi seorang di antara keduanya (yang kafir) dua buah kebun (jannatain) anggur dan Kami kelilingi kedua kebun itu dengan pohon-pohon kurma dan di antara kedua kebun itu Kami buatkan ladang. Kedua buah kebun itu menghasilkan buahnya, kebun itu tiada kurang buahnya sedikit pun, dan Kami alirkan sungai di celah-celah kedua kebun itu.” (QS al-Kahfi [18]: 32-33).

Ibnul Qayyim menyebutkan kedua pendapat tersebut dengan dalilnya masing-masing dalam kitabnya, Miftahu Daaris Sa’adah. Allahu a’lam.[]

Sumber:Khazanah Republika

Tags: AdamHawanabi
Share556SendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Tak jadi Diblokir, Whatsapp Berjanji Hapus Konten Asusila

Next Post

Terpilih Sebagai Dewan Eksekutif UNESCO, Indonesia dan Turki Yakin Ciptakan Kedamaian

Ari Cahya Pujianto

Ari Cahya Pujianto

Hanya Pemuda Akhir Zaman yang Berharap Ridha dan Ampunan Allah Swt

Terkait Posts

Ciri Kiamat Besar, Hari Kiamat

Hura-hara Hari Kiamat

12 Mei 2025
Penyebab Suhu di Indonesia

Penyebab Suhu di Indonesia yang Panas Banget, Capai 37 Derajat!

11 Mei 2025
Cara Membuat Produk Digital, Sikap Tidak Terpuji di Tempat Kerja

7 Sikap Tidak Terpuji di Tempat Kerja

8 Mei 2025
Prasangka Baik pada Allah, Hukum Mencukur Kumis, Hukum mencukur kumis, Profesi, Gaji

10 Pekerjaan dengan Gaji Paling Besar di Indonesia

6 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Ciri Kiamat Besar, Hari Kiamat

Hura-hara Hari Kiamat

Oleh Saad Saefullah
12 Mei 2025
0

Tolak Lamaran Nikah, Hukum Suami Berbohong pada Istri untuk Kebaikan

Hukum Suami Berbohong pada Istri untuk Kebaikan

Oleh Dini Koswarini
12 Mei 2025
0

Bahaya Ujub, tanda riya, Penyakit Ain, tanda riya, Hikmah Menjaga Pandangan,Sombong, Ciri Orang Sombong, tanda mata rabun

6 Macam Riya yang Harus Diwaspadai dalam Kehidupan Sehari-hari

Oleh Dini Koswarini
11 Mei 2025
0

Tata Cara Melaksanakan Sa'i, Takbir Idul Adha, Mekkah,Nusantara, Madinah, Abrahah, puasa, 15 Larangan di Bulan Dzulhijjah, adzan

Maksud “Iman Akan Kembali ke Madinah”

Oleh Haura Nurbani
11 Mei 2025
0

Rahmat Allah, Kebaikan

Saat Engkau Mudah Berbuat Kebaikan

Oleh Saad Saefullah
11 Mei 2025
0

Terpopuler

Bahaya Sarung Bantal yang Jarang Dicuci: Ancaman Tersembunyi di Tempat Tidur

Oleh Yudi
10 Mei 2025
0
bantal

Tidur di atas sarung bantal kotor bisa membuat rambut lebih mudah berminyak, kusam, dan bahkan rontok karena gesekan dan kontaminasi.

Lihat LebihDetails

Penyebab Suhu di Indonesia yang Panas Banget, Capai 37 Derajat!

Oleh Dini Koswarini
11 Mei 2025
0
Penyebab Suhu di Indonesia

Suhu panas ekstrem di Indonesia yang mencapai 37°C disebabkan oleh kombinasi beberapa faktor alami dan global.

Lihat LebihDetails

7 Penyebab Banyak Gadis Sudah Tidak Perawan di Zaman Sekarang

Oleh Yudi
9 Mei 2025
0
perawan

Salah satu fenomena yang sering diperbincangkan adalah banyaknya gadis yang tidak lagi perawan sebelum menikah.

Lihat LebihDetails

Qailulah, Sunnah Nabi yang Banyak Manfaatnya

Oleh Saad Saefullah
26 Januari 2017
0
Foto: Lifehack

Namun jika tidur siang lebih dari 30 menit, justru malah bisa mendatangkan masalah.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.