TANYA: Bolehkah seorang muslim tidak puasa saat Ramadhan? Adakah syarat dan ketentuannya?
Jawab:
Puasa Ramadhan merupakan puasa wajib yang harus dikerjakan oleh muslim. Tentu ada syarat atau kriterianya. Tidak semuanya wajib. Anak-anak dan orang tua yang sudah lemah dan tidak kuat berpuasa misalnya, mereka dibolehkan tidak berpuasa. Demikian juga wanita yang sedang haid atau nifas, mereka bahkan dilarang untuk berpuasa.
Terkait hal lainnya, kewajiban dan kelonggaran tersebut juga dapat dilihat dari kondisi seseorang. Ada kalangan seseorang berhalangan puasa karena suatu kondisi tertentu. Ini dibolehkan oleh syariat.
Berikut ini lima bentuk halangan yang dimaksud dan ketentuannya:
1. Halangan yang mengharuskan berbuka puasa dan larangan berpuasa. Ini halangan yang berkaitan dengan puasanya wanita haid dan nifas. Kondisi ini menghalangi mereka dari kewajiban puasa, namun mereka tetap dikenai kewajiban untuk menggantinya di waktu lain.
2. Halangan yang mengharuskan berbuka, bahkan diwajibkan membatalkan puasa pada kondisi tertentu, tapi tetap wajib mengqadha. Ini halangan bagi orang sakit dan orang yang sedang melakukan safar (perjalanan jauh).
3. Halangan yang membolehkan berbuka, kadang malah diwajibkan membatalkan puasa dan tidak perlu mengqadhanya. Sebagai gantinya, dianjurkan menunaikan fidyah atau memberi makan fakir miskin. Ini merupakan halangan puasa yang berkaitan dengan orang tua (jompo) dan orang sakit parah yang sulit diharapkan kesembuhannya.
4. Halangan yang masih diwarnai perbedaan pendapat dari para fuqaha. Ini terkait ibu hamil yang sedang menyusui. Ada perbedaan, apakah mereka dikenai halangan orang sakit atau dimasukan ke dalam hukum khusus lainnya.
5. Halangan untuk orang yang berat melakukan puasa. Ini terkait dengan pekerja di bidang tertentu, seperti pekerja tambang, yang membuat mereka berat atau kesulitan menjalankan puasa. []
Referensi: Tirulah Puasa Nabi, Resep Ilahi agar Sehat Ruhani-Jasmani/Karya: Yusuf Qardhawi/Penerbit: Mizan Publika/Tahun: 2011