OLAHRAGA setelah makan adalah hal yang umum, tetapi waktu antara makan dan olahraga sangat memengaruhi bagaimana tubuh merespons. Berikut adalah penjelasan mengenai apa yang terjadi jika Anda olahraga setelah makan:
1. Makan Tepat Sebelum Olahraga (Kurang dari 30 Menit)
Jika Anda berolahraga segera setelah makan besar, ini dapat menyebabkan:
Ketidaknyamanan Pencernaan: Perut terasa penuh, kram, mual, atau bahkan muntah karena tubuh masih sibuk mencerna makanan.
Penurunan Performa: Sebagian besar darah diarahkan ke saluran pencernaan untuk mencerna makanan, sehingga otot-otot Anda mungkin tidak mendapatkan cukup oksigen dan energi.
Risiko Refluks Asam: Makanan yang baru saja dimakan dapat naik kembali ke kerongkongan, terutama jika jenis olahraganya intens atau melibatkan gerakan yang banyak.
2. Makan 1-2 Jam Sebelum Olahraga
Ini adalah waktu yang ideal karena:
Pencernaan Sudah Berlangsung: Tubuh telah cukup mencerna makanan sehingga nutrisi dapat digunakan sebagai energi.
Energi Optimal: Makanan telah diubah menjadi glikogen untuk mendukung aktivitas fisik.
Mengurangi Ketidaknyamanan: Risiko kram, mual, atau rasa penuh berkurang.
3. Jenis Makanan yang Dikonsumsi
Jenis makanan juga berpengaruh, misalnya:
Makanan Berat (tinggi lemak atau serat): Mencerna makanan ini membutuhkan waktu lebih lama, sehingga lebih baik makan setidaknya 2-3 jam sebelum olahraga.
Makanan Ringan (karbohidrat sederhana): Bisa dikonsumsi 30-60 menit sebelum olahraga untuk memberikan energi cepat.
Tips Agar Olahraga Tetap Nyaman Setelah Makan
– Pilih Makanan yang Tepat: Konsumsi makanan ringan seperti pisang, yogurt, atau smoothie jika waktu antara makan dan olahraga singkat.
– Jeda yang Cukup: Jika makan besar, tunggu setidaknya 2-3 jam sebelum berolahraga.
– Hindari Makanan Berat: Sebelum olahraga, hindari makanan yang tinggi lemak atau serat karena sulit dicerna.
Kesimpulan
Olahraga setelah makan tidak berbahaya selama Anda memberi jeda waktu yang cukup untuk pencernaan, memilih makanan yang tepat, dan memperhatikan respons tubuh Anda. Jika tidak, Anda mungkin merasa tidak nyaman dan performa olahraga bisa terganggu.