KAMU memilih menggunakan sunblock atau BB/CC cream yang sudah mengandung SPF karena tidak ingin repot pakai sunblock atau sunscreen lagi dalam rutinitas skincare pagimu? Apakah perlu pakai sunblock jika foundation atau BB Cream sudah mengandung SPF?
Ya, memang banyak yang melakukan hal tersebut. Tapi apakah benar foundation ber-SPF fungsinya sama atau sudah memenuhi fungsi sunblock yang dibutuhkan kulit? Atau perlukah pakai sunblock jika foundation atau BB cream sudah mengandung SPF? Cari jawabannya di sini ya.
BACA JUGA: 15 Serum Korea yang Bisa Membuat Wajah Putih dan Glowing (1)
Misalkan foundation atau BB cream yang kamu gunakan mengandung SPF 30, maka kamu perlu mengaplikasikannya beberapa lapis. Ini bisa jadi jauh lebih tebal daripada jumlah orang memakai foundation pada umumnya. Jadi jika dilihat dari jumlah foundation yang umumya digunakan, fungsi SPF-nya tidak akan kamu dapatkan dengan maksimal.
Kamu bisa jadi cukup hanya mengandalkan SPF dari foundation jika kamu tidak berkegiatan di luar ruangan dan terjauh dari jendela selama pagi hingga sore hari. Karena perlu kamu ketahui bahwa sinar UVA atau pun UVB tetap bisa tembus jendela dan menerpa kulitmu meski kamu berada di dalam ruangan. Klik di sini untuk mencari tahu alasan lebih lengkapnya.
Seperti yang kamu tahu bahwa makeup itu mudah luncur apalagi jika kamu memiliki kulit yang berminyak, termasuk SPF di dalamnya. Jadi memiliki perlindungan ekstrak (sunscreen atau sunblock) di bawah lapisan makeup-mu akan sangat menguntungkan untuk perlindungan kulitmu.
Tapi perlu diingat bahwa saat kamu memakai sunblock dengan SPF 50 lalu menggunakan foundation dengan SPF 30, bukan berarti kamu jadi mendapatkan SPF 80, ya. Karena SPF tidak bersifat komulatif. Tapi setidaknya saat makeup kamu luntur, kamu masih punya lapisan perlindung dengan SPF yang lebih kuat. Meski pun, sunblock juga akan lebih efektif jika diaplikasikan ulang setidaknya setiap 2 jam.
Jadi jangan malas mengaplikasikan sunblock atau sunscreen sebelum menggunakan makeup base. Pilih sunscreen atau sunblock yang ringan dan tidak meninggalkan white case agar hasilnya tidak mengganggu makeup base kamu.
Perlu kamu ketahui, kamu tidak hanya butuh SPF untuk menghadapi sinar UV dari matahari. SPF hanya berfungsi untuk melindungi kulit dari sinar UVB, tidak dari sinar UVA. Sedangkan sinar UVA jga berbahaya bagi kulit.
UVA adalah sinar yang menembus lapisan dalam epidermis kulit. Hal ini selanjutnya penuaan dini. Untuk itu, sunblock yang baik tidak hanya perlu punya SPF untuk menangkan sinar UVB namun juga mampu menangkal sinar UVA.
Saat kulit terus terpapar sinar UV, baik A atau B, maka radikal bebas pada kulit akan meningkat yang selanjutnya akan menyebakan kerusakan baik secara fisik di lapisan luar mau pun di dalam tubuh. UVA juga menyebabkan gejala penuaan dini seperti kerutan, garis halus, hiperpigmentasi, bercak hitam, melasma sampai dalam kondisi yang esktrim adalah kanker kulit.
Untuk melindungi kulit dari UVA ini, diperlukan sunblock dengan level PA (+,++ atau +++) yang biasa dipakai dalam dunia skincare Asia atau istilah broad spectrum dalam dunia skincare barat. Belum lagi sunblock juga biasanya punya fungsi untuk hydrating yang tentunya dibutuhkan oleh kulit. Inilah yang tidak dimiliki foundation.
BACA JUGA: 15 Serum Korea yang Bisa Membuat Wajah Putih dan Glowing (2-habis)
Jadi tidak aneh aklau memakai sunblock jadi hal wajib dalam rutinitas perawatan kulit harian. Efek absen memakai sunblock mungkin tidak terlihat saat kulit masih muda. Itu yang membuat banyak wanita di usia muda terkesan ‘meremehkan’ sunblock.
Sunblock bisa jadi kunci kulit sehatmu, klik di sini untuk mencari tahu penjelasannya. Jadi, sudah tahu kan kenapa kamu tetap perlu pakai sunblock atau sunscreen meski sudah memakai foundation atau BB cream yang mengandung SPF? []
SUMBER: REVIEWBUKALAPAK
