MADRID — Para arkeolog Spanyol telah mendeteksi bagian-bagian dari sebuah istana dan sebuah bangunan yang diprediksi merupakan masjid tertua di Eropa. Mereka menggunakan instrumen geomagnetik khusus untuk mengungkap dinding dan struktur lain yang masih terkubur di bawah tanah tersebut.
“Berkat survei geomagnetik baru ini, kami telah belajar bahwa ruang yang dikelilingi oleh tembok kota telah berkembang sepenuhnya dan bahwa populasinya cukup besar bahkan untuk meluap melewati tembok kota,” kata Noel Lenski, seorang profesor klasik dan sejarah di Yale Universitas.
BACA JUGA: Ilmuwan Ungkap Kebenaran Alquran soal Bahtera Nabi Nuh
“Sama pentingnya, ini terjadi dalam periode yang lama dianggap ditandai oleh penurunan perkotaan dan keruntuhan demografis,”lanjut dia.
Tanpa menggali, para peneliti menggunakan instrumen geomagnetik untuk mengungkap dinding dan struktur lain yang masih terkubur di bawah tanah di Reccopolis, yang berada di daerah pedesaan di luar Madrid. Mereka menemukan bahwa kota berusia 1.400 tahun itu jauh lebih luas daripada reruntuhan yang terlihat di situs hari ini.
Para peneliti menemukan satu bangunan besar dengan orientasi berbeda dari semua bangunan lain di lokasi, menuju Mekah.
“Di setiap ruang yang kami dapat survei, kami menemukan bangunan dan jalan-jalan dan lorong-lorong,” rekan penulis studi Michael McCormick, seorang sejarawan abad pertengahan dan arkeolog di Universitas Harvard seperti dilansir dari Live Science.
Denah lantai yang ditemukan menyerupai masjid di Timur Tengah. McCormick mengatakan hanya penggalian yang akan dapat mengkonfirmasi bahwa bangunan itu memang sebuah masjid. Tetapi jika itu, itu mungkin bisa menjadi masjid tertua yang tersisa di Eropa.
BACA JUGA: Ilmuwan Ungkap soal Jazirah Arab Zaman Dahulu
Masjid berusia 1000 tahun lainnya ditemukan di Uni Emirat Arab oleh para arkeolog pada bulan September 2018. Situs ini terletak dekat dengan lokasi pembangunan masjid Shaikh Khalifa di Al Ain.
Ada hampir 1,3 juta Muslim di Spanyol, yang merupakan 3 persen dari 45 juta penduduk negara itu.
Muslim memerintah sebagian besar Spanyol selama berabad-abad mulai dari 711 hingga 1492. Raja terakhir mereka dikalahkan oleh raja dan ratu Katolik, Ferdinand dan Isabella pada 1492. []
SUMBER: LIVE SCIENCE