HARGA pangan global terus naik pada bulan-bulan ini terhitung sejak Maret 2018, demikian menurut Organisasi Pangan dan Pertanian PBB (FAO) pada hari Kamis, (05/04/2018).
Di bulan Maret, sekadar informasi saja, indeks harga makanan rata-rata adalah 172,8 poin, naik 1,1 persen dari bulan Februari sebelumnya. Indeks itu juga naik 0,7 persen per tahun dalam sebulan.
Indeks Harga Pangan FAO adalah indeks perdagangan tertimbang yang melacak harga pasar internasional dari lima kelompok komoditas pangan utama.
“Seperti pada bulan Februari, peningkatan bulan ke bulan pada bulan Maret didorong terutama oleh harga internasional yang naik dari sereal dan susu sedangkan harga gula dan minyak nabati turun dan daging naik sedikit,” katanya.
Indeks harga susu naik 3,3 persen atau 6,2 poin bulanan pada bulan Maret karena harga keju dan susu bubuk naik. Kenaikan harga susu ini disebabkan lebih rendah dari produksi susu yang diantisipasi di Selandia Baru dan permintaan impor global yang kuat.
Indeks harga sereal naik 2,7 persen atau 4,3 poin, dan ini berarti ini adalah kenaikan ketiga kalinya secara berturut-turut, karena kondisi cuaca yang tidak menguntungkan di AS dan Eropa.
Indeks harga daging, di sisi lain, tetap stabil di bulan Maret dibandingkan dengan bulan sebelumnya. []
SUMBER: WORLD BULLETIN