PADA hari kiamat, semua orang akan berkumpul, tapi tanpa pakaian. Kita juga akan dikumpulkan bertelanjang kaki. Ketika mendengar fakta ini, Aisyah terkejut.
Aisyah bertanya kepada Nabi, “Wahai Rasulullah, baik pria maupun wanita ada di sana bersama? Bukankah laki-laki dan perempuan saling memandang?”
BACA JUGA: Cara Meraih Syafa’at di Hari Kiamat
Nabi menjawab, “Situasinya akan lebih dari sekadar yang bisa engkau bayangkan, wahai anak perempuan Abu Bakar As-Siddiq. Masalahnya akan terlalu serius untuk mereka perhatikan. Pengaturannya akan terlalu serius bagi mereka untuk saling memandang. (Orang tidak memiliki niat untuk saling melihat.)
“Orang juga akan terlihat bingung dan mabuk. Allah menyebutkannya dalam Quran, ‘(Ingatlah) pada hari (ketika) kamu (Muhammad) melihat kegoncangan itu, lalailah semua wanita yang menyusui anaknya, dari anak yang disusuinya, dan gugurlah segala kandungan wanita yang hamil, dan kamu lihat manusia dalam keadaan mabuk, padahal mereka sebenarnya tidak mabuk, akan tetapi azab Allah itu sangat keras.’ – (QS.Al Hajj 22:2)
Matahari akan berjarak begitu dekat dengan kita di atas kepala kita. Beberapa ulama mengatakan bahwa Nabi ﷺ mengatakan bahwa matahari akan berjarak sekitar satu mil jauhnya. Ulama lainnya mengatakan bahwa matahari hanya berjarak satu jarak kedipan mata dari semua orang. Allah Maha Mengetahui. Tapi satu hal yang pasti, memang akan sangat panas!
Kita kemudian akan direndam oleh keringat kita sendiri sesuai dengan tingkat tindakan kita yang telah kita lakukan di bumi. Bagaimana ini?
Nah, karena panasnya, kita akan mulai berkeringat. Pertama, keringat kita akan tenggelam 70 hasta jauh ke dalam tanah. Lalu, akan ada orang yang keringatnya yang hanya sampai ke pergelangan kaki mereka.
Beberapa lainnya, keringat mereka akan sampai lutut. Beberapa lainnya akan basah kuyup dengan keringat sampai ke pinggang mereka. Dan yang lainnya keringat mereka akan naik sampai mulut mereka. Beberapa bahkan akan tampak tenggelam oleh keringat mereka sendiri! Orang-orang Muslim yang baik akan memiliki tingkat keringat sedikit. Yang buruk seseorang adalah, semakin tinggi tingkat keringat yang akan dimilikinya.
Akankah ada naungan pada hari itu?
Nah, banyak orang akan berdiri langsung di bawah terik matahari. Tapi beberapa dari kita akan berdiri di tempat teduh yang khusus. Hanya ada satu naungan di Hari Ini.
Itulah naungan di bawah takhta Allah. Dan naungan ini akan berlaku untuk orang-orang yang setia kepada Allah. Mereka adalah Muslim yang sangat baik. Mereka adalah orang-orang saleh. Mereka adalah orang-orang yang benar.
Sebenarnya, dalam hadis yang terkenal, Nabi berkata, “Ada tujuh (tipe orang) yang akan Allah kenakan dalam naunganNya pada hari dimana tidak ada naungan kecuali naunganNya: penguasa yang adil; seorang pemuda yang tumbuh dalam ibadah kepada Allah; seorang pria yang hatinya melekat pada masjid; dua orang yang saling mencintai demi Allah, bertemu untuk itu dan berpisah; seorang pria yang dipanggil oleh seorang wanita yang cantik dan berkedudukan, tapi dia berkata: ‘Aku takut kepada Allah’; Seorang pria yang memberi sedekah dan menyembunyikannya, sehingga tangan kirinya tidak tahu apa yang diberikan tangan kanannya dalam bentuk amal; dan orang yang mengingat Allah secara diam-diam sehingga matanya meneteskan air mata.”
BACA JUGA: Orang yang Dirundung Penyesalan pada Hari Kiamat
Semoga Allah menjadikan kita di antara orang-orang yang teduh ini. Aamin.
Berapa hari kita akan berdiri di hari kiamat?
Selama 50.000 tahun. Subhanallah!
Ya, kita akan berdiri selama 50.000 tahun di tanah yang luas ini.
Tapi mengapa disebut hari kiamat jika sudah berusia 50.000 tahun?
Bagi sebagian orang, menunggu akan nampak sangat, memang sudah sangat lama. Tapi bagi Muslim yang sangat baik, penantian akan seperti waktu antara Dhuhr dan ‘Ashar. Alhamdulillah.
Ya Allah, jadikan kami di antara orang-orang Muslim yang sangat baik ini. Aamiin. []