SUATU ketika, Rasulullah melakukan perjalanan bersama para sahabat. Di tengah perjalanan, beliau melakukan shalat, tetapi ada seorang sahabat yang tidak melakukan shalat.
Rasulullah SAW bertanya, “Apa yang menyebabkan kamu tidak melakukan shalat?”
BACA JUGA: Sebelum Tayamum, Perhatikan 7 Hal Berikut Ini
Ia menjawab, “Wahai Rasulullah, saya junub, dan di sini tidak ada air.”
Rasulullah SAW berkata kepadanya, “Cukuplah engkau memakai debu untuk bertayamum, dan itu cukup.”
Abu dawud pernah berkisah, bahwa serombongan sahabat melakukan perjalanan. Salah seorang di antara mereka terkena batu kepalanya, kemudian orang tersebut mimpi basah.
Karena luka di kepalanya, ia bertanya kepada teman-temannya, “Apakah aku boleh bertayamum, sebagai ganti dari mandi besar?”
Teman-temannya menjawab, ”Selama kamu bisa memakai air, sepertinya kamu tidak boleh tayamum.”
Orang itu pun kemudian mandi dan ia pun meninggal.
BACA JUGA: Keelokan Aisyah dan Turunnya Ayat Tayamum
Ketika rombongan itu datang kepada Rasulullah SAW, mereka menceritakan peristiwa itu kepada beliau.
Rasulullah SAW berkata, “Kalian telah membunuhnya! Kenapa kalian tidak bertanya jika tidak tahu? Sungguh, bertanya adalah obat kebodohan! Cukup baginya bertayamum. [ ]