SERINGKALI aku bertanya, mengapa kita harus berpeluh memperjuangkan mimpi?
Ada yang bilang mengejar mimpi itu menyisakan kepayahan yang tak berkesudahan.
BACA JUGA: Menggapai Impian bersama Iman
Semakin dikejar, rasa-rasanya mimpi itu tak jua didapatkan.
Terkadang, kita begitu terlena di nina bobo kan oleh mimpi-mimpi semu, hingga mata yg tersulam tak jua terbuka secara nyata.
Sukses itu berpola gagal. SEPAKAT bukan?
Di belahan bumi manapun, kesuksesaan selalu berkolerasi dengan kegagalan. Hanya insan yang tangguhlah yang berani menyusun batu bata mimpinya dengan penuh kesungguhan hati.
Bukankah benar, sebuah bangunan yang kokoh, gambaran dari fondasi nya yang kuat?
Tanpa fondasi yang kuat, tak mungkin rasanya bangunan itu dapat berdiri dengan kokoh.
Sama halnya dengan kita memperjuangkan mimpi, semakin kuat fondasi mimpi yang kita bangun, semakin kuat pula kita menghadapi terjalnya kehidupan.
What do you mean?
Sekarang coba tanya hatimu, seberapa kuat kamu memperjuangkan mimpi?
Apakah ikhtiar mu selama ini sudah maksimal?
Jangan-jangan kamu hanya sibuk menderaskan do’a tanpa disertai ikhtiar yang maksimal?
Berdo’a, berikhtiar, dan bertawakal bagian dari cara ampuh untuk memperjuangkan mimpi.
Ingatlah, Allah SWT gak akan merubah keadaan suatu kaum, sampai kaum tsb mau merubah keadaannya sendiri. Ayo lah udah saatnya MOVE ON dari ZONA NYAMAN. Ubah mindset mu sekarang!!!
BACA JUGA: Ingin Wujudkan Impian, Ini Doanya
Ini terlalu sulit–> Aku harus coba
Aku menyerah–> Aku pasti dapat solusi
Salah lagi, salah lagi–> Aku harus belajar dari kesalahan
Ini sudah cukup–> Apakah usahaku sudah maksimal? []
SUMBER: DIARYMYTHA