• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Kamis, 15 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Sirah

Belajar dari Doa-doa Nabi Musa Kala Hadapi Kesulitan yang Berat

Oleh Sodikin
5 tahun lalu
in Sirah
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Ilustrasi badai gurun. Foto: stormandsky.com

Ilustrasi badai gurun. Foto: stormandsky.com

0
BAGIKAN

NABI Musa as. terkenal sebagai nabi yang kuat dan teguh dalam menegakkan kalimat Tauhid. Bukan main-main, musuh yang harus dihadapinya adalah Fir’aun, pemimpin Mesir mengaku dirinya sebagai Tuhan. Berbagai cobaan berat telah Nabi Musa as hadapi, salah satunya diusir dari negerinya sendiri. Ketika Musa a.s menuju ke arah negeri Madyan, ia pun berdoa: (قَالَ عَسَى رَبِّي أَنْ يَهْدِيَنِي سَوَاءَ السَّبِيلِ) “Mudah-mudahan Tuhanku memimpinku ke jalan yang benar.”

Ustadz Sayyid Qutb menggambarkan bagaimana kondisi kejiwaan nabi Musa ketika itu dengan ungkapannya: “Fariidan, wahiidan, mutthoridan fii al-Thuruq al-Shokhrowiyyah fii tijahi madyana.. Masaafaatun syaasi’ah wa Ab’aadun mutaroomiyah, laa zaad wala isti’daad.” (Sendirian, terusir di jalan sahara menuju madyan. Jarak yang jauh, tidak punya bekal apa lagi persiapan).

BACA JUGA: Ketika Nabi Musa Ditegur Allah Gara-gara Menghardik Seorang Gembala 

Dengan ketakutan yang selalu mengintai, namun nabi Musa tetap mengarahkan tujuannya kepada Tuhannya semata, menyerahkan urusan kepada-Nya, mengharapkan petunjuk-Nya dengan melafazkan doa : (عَسَى رَبِّي أَنْ يَهْدِيَنِي سَوَاءَ السَّبِيل)

ArtikelTerkait

Inilah Kisah Perang Badar antara Kaum Muslim dan Kaum Quraisy

Kejahatan-kejahatan Musailamah Al-Kadzdzab, Apa Saja?

Sering Tidak Dianggap, Padahal Inilah Jasa-jasa Besar Muawiyah bin Abi Sufyan untuk Islam

Kenapa pada Saat Nabi Muhammad ﷺ Lahir Disebut Tahun Gajah?

Gambaran munajat seorang hamba Allah yang menyerahkan segala tujuan hidupnya hanya untuk Allah. “Ya Allah.. Sesungguhnya aku terusir, aku sendiri, aku tak punya apa-apa, aku lemah. Tuhanku.. Sesungguhnya aku dari keutamaan dan kemuliaan yang ada pada-Mu sangat membutuhkannya.”

Tidaklah dalam munajat-munajat nabi Musa a.s ini kecuali Allah segera menjawab doanya dengan ungkapan ‘Fa‘ : Maka ( فَجَاءَتْهُ إِحْدَاهُمَا تَمْشِي عَلَى اسْتِحْيَاءٍ )

“Maka kemudian datang kepada Musa salah seorang dari kedua wanita itu berjalan dengan malu-malu ia berkata: “Sesungguhnya bapakku memanggil kamu agar ia memberikan balasan kebaikanmu yang telah memberi minum ternak-ternak kami”.

Ustadz Sayyid Qutb mengomentari ayat ke-25 surat Al-Qhososh ini dengan perkataannya:
” تَمْشِي عَلَى اسْتِحْيَاءٍ: Masyyatul fataati at-Thoohiroh, al-faadhilah, al-Afiifah, an-Nazhiifah hiina talqor rijal” (Cara berjalan seorang wanita yang suci, yang memiliki keutamaan, yang mempunyai harga diri lagi bersih, ketika bertemu dengan orang laki-laki).

Gambaran yang menarik tentang sebuah sifat yang mulia yang hendaklah dimiliki oleh kaum muslimah. ‘Alaa istihyaa’, fii ghoiri tabadzulin walaa tabarrujin walaa tabajjuhin walaa ighwa”. Dengan rasa malu, bukan dengan tidak punya rasa malu, tidak dengan berhias, tidak dengan memamerkan diri, tidak pula dengan menggoda.

Ustadz Sayyid Qutb melanjutkan: “Fa al-fatatu al-qowiimah tastahyi bi fitrotihaa ‘inda liqoir rijal wal wal hadist maahum, walaakin lisiqqotihaa wa bithoharotihaa wa istiqoomatihaa laa idhthirob…”.

Seorang remaja putri yang mulia, malu dengan fitrohnya ketika bertemu dengan laki-laki dan saat berbicara kepada mereka, akan tetapi dengan ketsiqohan dan kepercayannya, fitrohnya, serta keistiqomahannya tidak membuatnya menjadi takut dan gusar. Datang dengan ucapan ringkas, padat dan jelas sesuai kebutuhan, tidak banyak berbasa-basi: “Sesungguhnya abiku memanggilmu untuk memberi balasan atas kebaikanmu yang telah memberi minum ternak kami”.

Allah telah menjawab doa Nabi Musa. Sungguh Musa membutuhkan rasa aman, sebagaimana ia juga membutuhkan makanan dan minuman akan tetapi kebutuhannya akan rasa aman lebih besar dari kebutuhan tubuhnya akan bekal makanan. Maka perkataan Nabi Syuaib inilah yang memberikan ketenangan pada musa: لا تخف ” Janganlah takut”.

Advertisements

BACA JUGA: Sarat Makna dan Penuh Hikmah, Inilah Kisah Nabi Musa

Hikmah yang dapat diambil dari ucapan Nabi Syua’ib (Wallahu ‘alam): Bahwa Perkataan bijak orang tua pada generasi muda dalam memberikan solusi kepada mereka dalam menghadapi problematika kehidupan, hendaklah dengan memberikan ucapan-ucapan yang memberikan kesejukan kepada mereka. Sebagai mana ucapan Nabi Syu’aib kepada Musa. Selain itu Syu’aib juga menawarkan kebaikan yang lain kepada Musa.

Begitulah, ungkapan-ungkapan doa nabi Musa mengisyaratkan kepada kita, bahwa keshalihan dan kenabiaannya semakin membuatnya menyandarkan segala urusan dan selalu memohon bimbingan kepada Allah dalam setiap langkahnya. []

SUMBER: IKADI

Tags: madyanmesirNabi Musaujian
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Masuk Islamnya Utusan Suku Khazraj

Next Post

Mengejutkan, Menlu Iran Prediksi Donald Trump Bakal Terpilih lagi Jadi Presiden AS

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

Nabi Musa, Qabil dan Habil, Nabi Adam, Akhir Zaman, Perang Badar

Inilah Kisah Perang Badar antara Kaum Muslim dan Kaum Quraisy

8 Mei 2025
Musailamah Al-Kadzdzab

Kejahatan-kejahatan Musailamah Al-Kadzdzab, Apa Saja?

16 April 2025
Damaskus

Sering Tidak Dianggap, Padahal Inilah Jasa-jasa Besar Muawiyah bin Abi Sufyan untuk Islam

3 April 2025
Raja Abrahah, Tahun Gajah

Kenapa pada Saat Nabi Muhammad ﷺ Lahir Disebut Tahun Gajah?

1 April 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Pisang

Siapa Saja Orang yang Tidak Dianjurkan Makan Pisang?

Oleh Saad Saefullah
14 Mei 2025
0

Sakaratul Maut, amal, Penghalang Rezeki, Arwah, Shalat Malam, renungan ramadhan, PMO, Keutamaan Pemimpin yang Adil, Shalat Malam, Orang yang Dibenci oleh Allah SWT, Kesabaran

Engkau dengan Kesabaran

Oleh Saad Saefullah
14 Mei 2025
0

Teka Teki Fiqih, Pertanyaan, Pertanyaan tentang Islam

5 Pertanyaan tentang Islam yang Cukup Sulit, Bisakah Kamu Menjawabnya?

Oleh Haura Nurbani
14 Mei 2025
0

Uang Istri, sedekah, gaji

Adakah Penduduk Indonesia yang Masih Mendapatkan Gaji hanya 2 Juta / Bulan?

Oleh Saad Saefullah
14 Mei 2025
0

siswa ,tawuran

7 Cara Mendisiplinkan Siswa yang Sering Tawuran: Pendekatan Tegas tapi Manusiawi

Oleh Yudi
14 Mei 2025
0

Terpopuler

Shalat Dhuha, Sebaiknya Dilakukan di Jam Ini

Oleh Saad Saefullah
4 Juni 2024
0
Surat yang Harus Dibaca ketika Shalat Dhuha, Keutamaan Shalat Rawatib, Keutamaan Shalat Sunnah Rawatib, Tata cara shalat, , Hukum Baca Surah yang Sama dalam Shalat, Hukum Menqadha Shalat untuk Orang yang Sudah Meninggal, Shalat Sunnah, Pahala dan Keutamaan Shalat Dhuha, Sunnah, Allahu Akbar, Shalat Tasbih, Keutamaan Shalat Qobliyah Shubuh

Waktu shalat Dhuha diawali sejak naiknya matahari, yaitu sekitar ¼ jam setelah munculnya matahari.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Berapa Jarak Waktu yang Disebutkan oleh Rasulullah dengan Penaklukan Konstantinopel oleh Al-Fatih?

Oleh Haura Nurbani
14 Mei 2025
0
Konstantinopel

Rasulullah ﷺ dalam haditsnya menyebut penaklukan Konstantinopel sebagai salah satu kabar gembira bagi umat Islam.

Lihat LebihDetails

Puisi Cinta Suami pada Istrinya: Yang Tak Pernah Kusuarakan

Oleh Dini Koswarini
13 Mei 2025
0
Sebab Istri Harus Taat kepada Suami, Cinta

Seorang suami menulis sebuah puisi untuk istrinya.

Lihat LebihDetails

Mobil Listrik vs Hybrid: Apa Bedanya dan Mending Pilih Mana?

Oleh Saad Saefullah
14 Mei 2025
0
Mobil

Perbendingan Mobil Listrik vs Mobil Hybrid menjadi semakin relevan di tengah tren kendaraan ramah lingkungan.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.