DALAM kehidupan ini, Allah telah mengatur sketsanya dengan sebaik mungkin. Bahkan seperti turunnya hujan sekali pun. Karena Allah-lah yang memiliki dan berhak memerintahkan ciptaan-Nya agar mengikuti perintah-Nya.
Dan Allah tidak semata-mata memerintahkan untuk menurunkan hujan tanpa kadar tertentu, tapi sebaliknya, Allah menurunkan hujan kepada kita itu pastinya dengan kadar yang telah ditentukan.
Allah SWT berfirman:
وَإِنْ مِنْ شَيْءٍ إِلَّا عِنْدَنَا خَزَائِنُهُ وَمَا نُنَزِّلُهُ إِلَّا بِقَدَرٍ مَعْلُومٍ
“Dan tidak ada sesuatupun melainkan pada sisi Kami-lah khazanahnya; dan Kami tidak menurunkannya melainkan dengan ukuran yang tertentu,” (QS. Al-Hijr: 21).
BACA JUGA: Kenapa Suka Susah Sinyal saat Musim Hujan?
Para mufassir berkata, “Tidak ada satu tahun berlalu turun hujan lebih banyak atau lebih sedikit. Namun kadang diturunkan hujan pada satu kaum atau diharamkan pada yang lainnya yang ada dilautan.”
Menurut para ulama tafsir tersebut ada lebih dari 7 abad yang lalu. Tepatnya pada saat eropa diliputi oleh khurafat dan dongeng-dongeng, namun para ulama kita telah memahami dari kitab Allah dan sunnah Rasulullah SAW bahwa jumlah yang berjatuhan setiap tahunnya tetap tidak berubah. Dan inilah yang ditemukan pada abad dua puluh ini.
Pertanyaan kami untuk mereka yang meragukan kebenaran al-Qur’an dan menganggapnya sebagai kitab biasa, “Darimana datangnya Ibnu Katsir, sementara dirinya hidup pada abad 6 hijriyah akan informasi ini?” Jawaban dengan sangat sederhana, “Datang dari al-Qur’an dan sunnah nabi SAW yang berkata, “Tidak ada tahun berlalu kecuali ada hujan namun Allah yang berkuasa mengaturnya,” (Hakim)
BACA JUGA: Hujan-hujanan Termasuk Sunnah, Benarkah?
Dalam penelitian ditetapkan bahwa jumlah air yang turun pada setiap tahunnya adalah tetap. Dan subhanallah, itulah kebenaran dari apa yang telah diberitahukan di dalam kitab suci al-Qur’an. []