• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Jumat, 16 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Konsultasi

Beras dan Buah Pakai Pestisida, Ayam Pakai Antibiotik, Gimana Bisa Sehat?

Oleh Sodikin
4 tahun lalu
in Konsultasi
Waktu Baca: 4 menit baca
A A
0
Ilustrasi. Foto: Kupas Tuntas

Ilustrasi. Foto: Kupas Tuntas

0
BAGIKAN

ASSALAMUALAIKUM Warahmatullahi Wabarakatuh. Ustaz, saya bingung ternyata ingin sehat itu cukup rumit ya. Misalnya saat ingin makan ternyata beras yang di tanam pakai pestisida, saat ingin makan buah-buahan, buahnyapun pakai pestisida, ketika ingin makan ayam eh ternyata ayamnya disuntik antibiotik dan bahan kimia lainnya agar cepat tumbuh dewasa. Karena itu saya bingung bagaimana bisa saya sehat? Mohon penjelasannya. Jazakallah.

                                                                                        BAPAK KUSNADI/HP. 0877796090XXX

Beras dan Buah Pakai Pestisida, Ayam Pakai Antibiotik, Gimana Bisa Sehat? 1Wa’alaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh. Bapak Kusnadi yang baik, kegelisahan yang bapak alami sebetulnya mewakili orang-orang yang benar-benar ingin sehat. Ya memang seperti itu keadaannya bahwa kita saat ini dikelilingi oleh hal hal yang tidak menyehatkan mulai dari makanan hingga lingkungan.

BACA JUGA: Jeruk Nipis, Ini Seabreg Khasiatnya bagi Kesehatan

ArtikelTerkait

Tak Kuat Ingin Menikah, tapi Harus Tunggu Ibu Pulang dari Luar Negeri, Bagaimana?

Hukum Suami Tidak Mau Menggauli Istrinya

Hukum Merokok untuk Redakan Batuk, Bagaimana?

Janda Ingin Menikah tapi Tak Disetujui Orang Tua Calon Suami, Bagaimana?

Jika kita amati saat menanam tanaman pertanian, bahan-bahan kimia pertanian kerap digunakan untuk mencegah kerusakan tanaman oleh hama. Namun, serangga perusak hanyalah istilah yang diciptakan oleh manusia. Dalam dunia yang alami, tidak ada serangga yang menyebabkan kerusakan.

Manusia tidak suka jika serangga hinggap pada tanaman pertanian mereka. Kenyataanya, entah merusak ataupun membantu, serangga menambahkan suatu nutrisi tertentu pada tanaman saat mereka hinggap di atasnya. Nutrisi tersebut adalah kitin-kitosan.

Kitin-kitosan terdapat pada kulit kepiting dan udang, tetapi cangkrang keras yang melindungi tubuh serangga juga terbentuk dan kitin-kitosan. Saat serangga hinggap pada daun atau tanaman panen, enzim-enzim seperti kitonase dan kitinase disekresikan dari daun. Enzim-enzim ini menyebabkan tanaman dapat menyerap secuil kitin, sekitar satu nanogram banyaknyam dari tubuh, tangan, dan kaki sang serangga, dan menggunakannya sebagai nutrisi bagi dirinya sendiri.

Dengan cara ini, nutrisi yang diserap oleh tanaman dari serangga memberikan kontribusi kepada kehidupan hewan yang memakan tanaman itu.

Namun, rantai nutrisi ini diputus oleh bahan kimia pertanian. Bukannya kitin-kitosan dari serangga, tanaman dan sayuran malah menyerap bahan-bahan kimia pertanian yang digunakan untuk mengusir serangga dan pada akhirnya menimbulkan kerugian besar pada manusia yang menyantap tanaman itu.

Terlebih lagi, bahan kimia pertanian merenggut kehidupan makhluk hidup di dalam  tanah. Makhluk-makhluk hidup ini adalah sumber energi bagi tanaman pertanian. Tanah pertanian yang selalu disemprot dengan bahan kimia bahkan tidak memiliki cacing maupun bakteri tanah yang baik. Oleh karena tanaman tidak dapat tumbuh pada tanah steril yang tidak memiliki energi kehidupan, pupuk kimia pun harus digunakan.

Tanaman dapat ditumbuhkan dengan pupuk kimia seperti ini, tetapi tanaman dapat itu menjadi kekurangan rasa dan nilai nutrisi. Inilah sebabnya nutrisi yang terdapat pada tanaman pertanian terus menurun setiap tahunnya.

Sebuah bahaya lain dihasilkan oleh irigasi tanaman. Air  yang digunakan untuk pertanian tidak disterilisasi dengan menggunakan klorin seperti halnya air ledeng. Padahal, air itu terpolusi oleh bahan-bahan kimia pertanian, polusi sungai, dan hasil buangan manusia. Banyak air yang dibutuhkan untuk menumbuhkan tanaman.

Advertisements

Racun yang memasuki tubuh manusia, hingga tingkat tertentu, dikeluarkan dari tubuh dengan cara meminum air. Hal yang sama juga terjadi pada tumbuhan. Namun, karena air yang seharusnya mengekresikan racun dari tanaman itu sendiri terpolusi, tanpa dapat dihindari racun pun terakumulasi di dalam tanaman

Masalah selanjutnya adalah penanaman rumah kaca. Tujuan penggunaan rumah kaca adalah mengurangi kerusakan yang disebabkan oleh serangga dan untuk mengontrol suhu udara. Namun, kerugiannya walaupun tidak banyak diketahui sinar matahari terhalang oleh atap vinil.

Tumbuhan tidak dapat bergerak seperti halnya hewan. Karena alasan inilah, tumbuhan terkena sinar ultraviolet dalam jumlah besar. Sinar ultraviolet dari matahari menyebabkan hewan dan tumbuhan mengumpulkan  radikal bebas dan teroksidasi. Agar tumbuhan dapat mempertahankan diri dari hal ini, mereka memiliki suatu mekanisme sehingga mereka dapat memproduksi zat-zat antioksidan dalam jumlah besar.

Zat-zat antioksidan ini termasuk di antaranya vitamin A, C, dan E, serta polifenol seperti  flavonoid, isoflavon, dan katekin. Semua ini ditemukan dalam jumlah cukup banyak di dalam tumbuhan.

BACA JUGA: Hati-Hati Patah Hati, Ini 4 Efeknya pada Kesehatan

Zat-zat antioksidan ini diproduksi pada saat tumbuhan terkena sinar ultraviolet. Dengan kata lain, jika menghalangi sinar matahari dengan vinil, intensitas sinar ultraviolet yang menyinari tanaman pun berkurang. Sebagai akibatnya, tanaman tersebut memproduksi lebih sedikit zat-zat antioksidan seperti vitamin dan polifenol.

Dalam industri pertanian masa kini, prioriatas yang diutamakan adalah memproduksi makanan yang memiliki nilai nutrisi. Sayur-mayur yang tumbuh secara alami berlubang-lubang pada daunnya karena serangga, atau bentuknya mungkin tidak teratur. Terus terang, sayuran itu tidak terlalu sedap dipandang. Namun, sayuran ini memiliki jauh lebih baik banyak energi kehidupan.

Oleh karena mendapatkan energi dari makanan yang anda makan, jika memakan itu sendiri tidak mengandung energi kehidupan  sama sekali, Anda tidak akan menjadi sehat betapapun banyaknnya anda makan. Seseorang yang tidak mengonsumsi makanan yang ditanam secara alami tidak dapat berharap memiliki kehidupan yang sehat dan di alam.

Makanan yang disantap setiap harinya menopang hidup Anda dan kriteria yang Anda gunakan untuk memilih makanan itu menentukan kondisi kesehatan Anda. Kabar baiknya adalah kini semakin banyak orang yang mulai menggunakan pupuk organik dan metode pertanian organik. Harga produk-produk ini tentu saja lebih mahal daripada harga produk biasa.

Kalau boleh saya berpendapat, hidup sehat memang mahal, tetapi masih jauh lebih murah daripada jatuh sakit.

Hidup hanya dapat ditopang oleh makanan yang mengandung energi kehidupan. Tanaman yang mengandung energi kehidupan hanya dapat diproduksi dari tanah yang memiliki energi kehidupan. Jika bakteri tanahnya sehat, sayuran dan buah-buahannya pun akan tumbuh dengan sehat. Makanan yang ditumbuhkan dengan cara yang sehat akan membuat bakteri usus manusia menjadi sehat

Kita semua kadang kurang memperhatikan berbagai keterkaitan penting karena hanya memusatkan perhatian pada satu hal. Contohnya, jika hanya melihat setiap organ di tubuh satu demi satu,kita mengabaikan bagian yang tak terpisahkan dari tubuh, yaitu pikiran dan jiwa.

BACA JUGA: Ini 10 Teladan Pola Makan Sehat a la Rasulullah

Saat mengalami tekanan mental, dengan cepat tubuh akan didominasi oleh saraf-saraf simpatetik. Sebaliknya, saat merasa benar-benar bahagia, tubuh didominasi berpindah ke saraf parasimpatik. Pada malam hari saat tidur, tubuh pulih karena dominasi berpindah ke saraf parasimpatik

Seseorang yang setiap harinya merasa stres secara mental dan terlalu sibuk untuk makan dengan benar akan mengalami ketidakseimbangan fisik. Ada lebih dari satu faktor yang membawa pada penyakit. Segalanya saling terkait. Faktor mental, faktor fisik, faktor lingkungan. Anda jatuh sakit saat semua faktor ini menjadi satu dan membentuk sebuah siklus yang buruk. []

Tags: antibiotikcara bisa sehatpestisidaSehat
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Mengapa Doa Belum Dikabulkan? Renungkan 7 Hal Ini

Next Post

Masker Yuk!

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

Tanda Calon Suami Penyayang, Tak Kuat Ingin Menikah, Buya Hamka, Hukum Nikah dengan Mualaf tapi Belum Disunat,, Alasan Allah SWT Benci Perceraian, Manfaat Menikah Dini

Tak Kuat Ingin Menikah, tapi Harus Tunggu Ibu Pulang dari Luar Negeri, Bagaimana?

12 Januari 2022
Hukum Suami Tidak Mau Menggauli Istrinya, Adab Berhubungan Suami Istri, Manfaat Wudhu Sebelum Tidur, yang Dibolehkan ketika Puasa, jima suami istri, manfaat hubungan badan, Waktu Terbaik untuk Berjima, Pantangan Seksual, Zina

Hukum Suami Tidak Mau Menggauli Istrinya

12 Desember 2021
Hukum merokok, Hukum Bakar Kemenyan

Hukum Merokok untuk Redakan Batuk, Bagaimana?

6 Desember 2021
Nama-nama Putra Putri Nabi

Janda Ingin Menikah tapi Tak Disetujui Orang Tua Calon Suami, Bagaimana?

7 Februari 2021
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Kebiasaan yang Akan Menyebabkan Miskin Selamanya, Bahaya Stroke, Bahaya Akibat Sering Terkena Angin Malam, Miskin

Panduan Hidup Miskin yang Dijamin Anti Gagal”

Oleh Haura Nurbani
15 Mei 2025
0

Tahajjud, Amalan di Pagi Hari, Shalat Taubat, Renungan, Tahajjud, Shalat Malam, shalat tahajud

Ciri-ciri Orang yang Sering Shalat Tahajud

Oleh Haura Nurbani
15 Mei 2025
0

Dosa Suami terhadap Istri, Kuisioner Test Kejujuran

Kuisioner Test Kejujuran

Oleh Haura Nurbani
15 Mei 2025
0

Keutamaan Berjima di Malam Jumat, Tempat Duduk Penghuni Surga, Nasihat, Nabi Luth, Posisi Duduk yang Dimurkai, Manusia, Hasan Al-Bashri

Nasihat-nasihat yang Dalam dari Imam Hasan Al-Bashri

Oleh Saad Saefullah
15 Mei 2025
0

anak, kelaparan, pejabat

Mengapa Masih Ada Anak Kelaparan, Sementara Pejabat Hidup Mewah?

Oleh Yudi
15 Mei 2025
0

Terpopuler

Adakah Penduduk Indonesia yang Masih Mendapatkan Gaji hanya 2 Juta / Bulan?

Oleh Saad Saefullah
14 Mei 2025
0
Uang Istri, sedekah, gaji

Jumlah pasti penduduk Indonesia yang berpenghasilan sekitar Rp2 juta per bulan tidak tersedia secara langsung.

Lihat LebihDetails

Jenis-jenis Karbohidrat yang Lebih Berbahaya daripada Gula

Oleh Dini Koswarini
15 Mei 2025
0
Akibat Terlalu Sering Minum Minuman yang Manis, Karbohidrat

Berikut ini adalah jenis-jenis karbohidrat yang bisa lebih berbahaya daripada gula biasa, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan dan tanpa kontrol.

Lihat LebihDetails

Tanda-tanda Ginjal Bermasalah, yang Bisa Kenali Mulai dari Kepala hingga Kaki

Oleh Haura Nurbani
15 Mei 2025
0
Bahaya Jantung ketika Sudah Kotor Lebaran, Ginjal

Menyadari gejala ini sejak dini penting untuk mencegah kerusakan ginjal yang lebih parah.

Lihat LebihDetails

Lelaki Harus Shalat Shubuh di Masjid, Ini Alasannya

Oleh Saad Saefullah
24 Januari 2017
0
Foto: The Atlantic

Ada banyak pahala yang akan ia raih.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.