NEW YORK–Kepolisian New York, Amerika Serikat (AS) telah meringkus tiga orang yang diduga merencanakan serangan terhadap kelompok Islamberg, komunitas Muslim AS yang kerap menjadi target nasionalis ekstrem.
Juru bicara Kepolisian New York, Jared Rene, mengidentifikasi para tersangka sebagai Biran Colaneri (20), Andrew Crysel (18), dan Vincent Vetromile (19).
Dikutip AFP, kepolisian juga menangkap tersangka keempat berusia 16 tahun dalam razia berbeda, namun tak mengungkap identitasnya.
Kepolisian menganggap keempat orang itu “berpotensi merencanakan serangan mematikan.”
Para pemuda itu ditangkap di Greece, New York, setelah aparat kepolisian menemukan tiga bahan peledak dan 23 senjata dari rumah mereka. Puluhan senjata itu disebut polisi milik orang tua para pemuda tersebut.
Rene mengatakan keempat orang itu berencana menyerang markas Islamberg yang berjarak beberapa jam dari Greece.
Dia mengatakan polisi mendapatkan informasi tersebut dari seorang siswa sekolah menengah yang mendengar siswa lain berbicara tentang “penembakan sekolah.”
“Anak-anak melakukan hal yang benar. Ketika mereka melihat atau mendengar sesuatu, mereka melaporkan itu. Ini adalah upaya kerja sama, kami mengungkap apa yang mungkin bisa menjadi serangan mematikan,” kata Rene.
Para pemuda tersebut dijadwalkan menghadapi persidangan pertama pada 5 Februari mendatang untuk kasus kepemilikan bahan peledak. Mereka masih terancam dijatuhi sejumlah dakwaan lainnya, termasuk kejahatan federal dan terorisme.
Sementara itu, Islamberg berterima kasih kepada pihak berwenang karena “berhasil mencegah kemungkinan pembantaian komunitas kami.”
Plot penyerangan ini bukan yang pertama kali menargetkan Islamberg. Rencana penyerangan terhadap komunitas itu juga pernah digagalkan pada 2015 lalu. Sang pelaku rencana serangan, Robert Doggart, dihukum 20 tahun penjara pada 2017. []
SUMBER: CNN