PADANG—Guna memberikan efek jera terhadap pelaku seks bebas—mesum—yang terjaring razia tim keamanan, Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat, meningkatkan sanksi sosial yang akan dikenakan.
“Salah satu peningkatan sanksi dengan mengantarkan pelaku seks bebas yang tertangkap langsung kepada keluarga dan tetangga sekitar,” kata Mahyeldi Ansharullah, Wali Kota Padang, lansir Antara, Kamis (30/3/2017).
Peningkatan hukuman yang diberikan yakni berupa penangkapan, dibina oleh dinas sosial dengan dilakukan tes HIV pada pelaku mesum, lalu diantarkan langsung kepada keluarganya.
Dengan semakin banyaknya generasi muda yang melakukan perbuatan zina tersebut, bahkan penderita penyakit HIV atau AIDS juga bertambah, dengan diterima langsung oleh keluarga, lanjut Ansharullah, tentu akan memberikan malu bagi pelaku dengan harapan memberikan efek jera.
“Meski ini mungkin berimplikasi pada kondisi keluarga, namun sanksi sosial tersebut menjadi harapan adanya pembinaan lebih dari keluarga,” kata dia.
Ansharullah mengimbau kepada warga untuk meningkatkan intensitas pengawasan dan pembinaan terhadap anak-anaknya.
Sementara itu Kepala Satpol PP Padang Dian Fakri menambahkan bahwa setiap hari, pihaknya terus meningkatkan pengawasan pada titik tertentu yang rawan perilaku seks bebas.
Sejauh ini, kata Fakri, beberapa kawasan seperti hotel melati, tempat hiburan malam, kawasan Bukit Lampu, Pantai Padang, Taman Melati, menjadi lokasi rutin untuk dilakukan razia. []