BEKASI–Pemerintah Kabupaten Bekasi mengerahkan sejumlah truk sampah dan alat berat untuk membersihkan hamparan sampah di Kali Jambe.
Petugas tampak membersihkan sampah di Kali Jambe, Desa Jatimulya, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, secara manual, Rabu (13/11/2019).
Sekitar 12 petugas Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi tampak terjun lansung ke kali. Mereka menyisihkan sampah-sampah ke tepi kali.
BACA JUGA: Pejabat Daerah berencana Rapat untuk Atasi Penumpukan Sampah di Kali Jambe Bekasi
Air kali tampak bewarna hitam pekat. Bau tak sedap tercium jelas di sekitar lokasi pembersihan.
Alat berat juga dikerahkan untuk mengurai sampah. Nantinya, sampah-sampah itu akan diangkut dan dibuang ke TPA Burangkeng, Kabupaten Bekasi.
Kordinator Kapangan bidang Kebersihan DLH Kabupaten Bekasi, Saiful, mengatakan 20 personil DLH diterjunkan. Ia menduga hamparan sampah sepanjang 300 meter itu dapat dibersihkan selama satu minggu kedepan.
Pembersihan telah dilakukan DLH Bekasi sejak Senin (13/11). Hasilnya, ratusan ton sampah telah terangkut.
“44 rit, 1 mobilnya (terisi) 6 ton, ya 6 x 44, ya sekitar segitu lah (264 ton),” ujar Saiful kepada detikcom.
Saiful mengatakan mayoritas sampah styrofoam mendominasi hamparan sampah. Ia meyakini sampah kiriman itu menumpuk saat hujan deras melanda Kabupaten Bekasi selama dua minggu terkahir.
BACA JUGA: 900 Anak di Pakistan Kena HIV Usai Dokter Pakai Jarum Suntik dari Tong Sampah
“Iya termasuk sampah kiriman,” ujar Saiful.
Untuk yang ke sekian kalinya, Kali Jambe kembali ditutupi sampah. Mayoritas sampah jenis styrofoam.
Sebelumnya, Kali Jambe sempat viral awal September lalu karena dipadati sampah. Setelah ramai diperbincangkan, Pemkab Bekasi turun membersihkan sampah-sampah tersebut.
Ketika musim hujan tiba, sampah kembali menumpuk di Kali Jambe, Desa Satria Jaya. Kala itu panjang tumpukan sampah mencapai 200 meter. []
SUMBER: DETIK