KANADA—Kepala Asosiasi Muslim Yukon mengumumkan bahwa umat Muslim di Yukon akan membangun sebuah masjid di kawasan terkecil dan terletak di kawasan paling barat di Kanada ini.
Menurut penuturan Muhammad Jawad, seperti dilansir oleh media-media Kanada, tanah yang akan dibangun masjid tersebut selama ini merupakan SPBU khusus angkutan berat seperti truk, Shabestan melaporkan pada Jumat (9/2/2018).
Muhammad Jawad mengaku bahwa pihaknya telah bertahun-tahun berusaha keras untuk membangun sebuah markas Islami di Kanada. Ia mengaku, membangun masjid bukan sebuah tindakan yang sangat mudah.
Sekalipun demikian, ia berniat untuk melengkapi masjid ini dengan dapur, perpustakaan kecil, dan rumah bagi imam masjid. Selain itu, masjid ini juga akan dilengkapi dengan fasilitas pemanas dan saluran listrik.
“Pembangunan masjid merupakan sebuah proyek yang sangat penting bagi warga Yukon. Seluruh warga akan berpartisipasi dalam membangunnya. Para petinggi daerah juga telah menyumbangkan dana sebesar 75 ribu dolar,” tutur Muhammad Jawad.
Menurut pengakuan Muhammad Jawad, warga Yukon selama ini belum memiliki masjid. Mereka mengerjakan shalat di sebuah perpustakaan yang telah disewa. Perpustakaan ini sangat terbatas dan hanya bisa menampung 35 pria dan 10 wanita.
“Saya sudah 17 tahun berdomisili di kawasan ini. Dari dekat saya menyaksikan sendiri, warga di sini tidak memiliki tempat untuk berkumpul. Untuk itu, masjid ini juga akan berfungsi sebagai tempat mereka berkumpul. Anak-anak juga bisa belajar agama di sini,” demikian Muhammad Jawad. []
SUMBER: SHABESTAN