TURKI–Pertemuan delegasi Fatah dan Hamas di Istanbul pada Kamis (24/9/2020) telah berhasil menyepakati visi bersama untuk melakukan berbagai upaya guna engakhiri keretakan intra-Palestina.
Menyusul pembicaraan langsung mereka yang bertujuan untuk mengakhiri divisi intra-Palestina yang telah berlangsung selama 14 tahun, para delegasi mengumumkan bahwa mereka telah “mencapai visi yang disepakati.” Visi tersebut akan diajukan ke pertemuan berikutnya oleh para kepala faksi Palestina yang akan dipimpin oleh Presiden Mahmud Abbas. Rencananya pertemuan yang akan menentukan nasib Palestina ini akan diadakan paling lambat 1 Oktober mendatang.
BACA JUGA: Tokoh Hamas: Aksi Massa Palestina Bikin Israel Gentar
Delegasi tiba di Istanbul, Turki pada Senin (21/9/2020) malam untuk membicarakan persatuan Palestina. Delegasi juga menegaskan kembali komitmen “Aksi bersama untuk membela hak dan kepentingan rakyat Palestina serta menghadapi semua konspirasi yang menghalangi pembentukan negara Palestina merdeka dengan Yerusalem Timur sebagai ibukotanya.”
Para delegasi menambahkan bahwa pengumuman resmi dari “konsensus nasional” yang telah mereka capai akan dilakukan pada rapat ketua fraksi mendatang.
Delegasi Fatah diwakili oleh Sekretaris Jenderal Fatah Jibril Rjoub sedangkan delegasi Hamas diwakili ketua Saleh Arouri.
BACA JUGA: Delegasi Fatah dan Hamas Gelar Pertemuan di Gaza, Ini Hasilnya
Kedua delegasi telah membahas pembentukan komite bersama untuk mengatasi ketidaksepakatan teknis dan memutuskan tanggal untuk pemilihan umum Palestina berikutnya.
Fatah dan Hamas telah berselisih sejak Hamas mengambil alih kekuasaan di Gaza pada 2007, dan sejak itu, tanpa hasil, melakukan beberapa putaran pembicaraan tentang rekonsiliasi nasional.
Keputusan Uni Emirat Arab (UEA) dan Bahrain untuk menormalisasi hubungan dengan Israel dan rencana Israel untuk mencaplok tanah Palestina yang diduduki telah mendorong pertemuan tingkat tinggi untuk semua kepala faksi Palestina dalam upaya untuk mengakhiri perpecahan. []
SUMBER: WAFA
