• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Sabtu, 10 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Sosok

Bilal bin Rabah, Muadzin Pertama Umat Islam

Oleh Mila
7 tahun lalu
in Sosok
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
seruan dajjal

Foto: Intelligent Travel - National Geographic

0
BAGIKAN

PENERIMAAN Bilal bin Rabah terhadap Islam adalah kisah yang sangat kuat, yang melibatkan perbudakan, pertobatan, penyiksaan, dan penyelamatan. Kisah Bilal yang menyentuh aspek rasisme, adalah pelajaran dalam pluralisme, dan mengajarkan kita bahwa kesalehan adalah satu-satunya cara untuk mengukur nilai seseorang. Kisah Bilal juga merupakan cerita tentang adzan, sebab Bilal juga merupakan muaddhin pertama Islam.

Di seluruh dunia, salah satu simbol Islam yang paling syahdu adalah adzan yang merdu. Suara agung lantunan adzan terdengar di kota-kota dan padang rumput, di pantai, di sawah dan lembah tandus. Sekali terdengar, suara adzan tidak akan pernah terlupakan dan banyak orang masuk agama Islam hanya dengan mendengar suara yang penuh perasaan ini. Adzhan, yang berarti panggilan ini hanya disebutkan sekali dalam Quran, memainkan bagian integral dalam kehidupan seorang Muslim.

Bagi mereka yang terlahir dalam Islam, adzan adalah suara pertama yang mereka dengar. Segera setelah lahir, ayah atau Muslim penting lainnya dalam kehidupan sang anak memegang bayi yang baru lahir dan membisikkan kata-kata adzhan ke telinga kanannya. Waktu sholat diumumkan lima kali per hari, mulai dari menara yang megah atau dari jam tangan dan komputer. Ketika seorang Muslim mendengar adzhan, persiapan untuk shalat dimulai. Bilal, karena suaranya yang indah, mendapat kehormatan menjadi orang pertama di dunia yang beradzhan dan memanggil jamaah untuk sholat.

“Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jum’at, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.” (Quran 62: 9)

ArtikelTerkait

Imam Abu Hanifah yang Luar Biasa

Sulaiman Al-Qanuni, Khalifah Tersukses dalam Sejarah Islam

Mengapa Abu Bakar Dijuluki Al-Atiq?

Inilah Sosok Ulama Besar Syekh Nawawi Al-Bantani

Suatu kali, ketika Nabi, Bilal dan sebagian besar komunitas Muslim yang masih muda hijrah ke Madinah, Bilal berada di sisi Nabi dan seperti yang dikatakan oleh seseorang, “Setiap peristiwa dalam kehidupan Muhammad adalah sebuah peristiwa dalam kehidupan Bilal” [2]. Dikatakan bahwa Bilal begitu dekat dengan Nabi Muhammad, dia memiliki tugas untuk membangunkan Nabi di pagi hari. [3]

Saat itu Nabi berpikir bagaimana menemukan cara memanggil umat Islam untuk sholat. Dia menginginkan sesuatu yang berbeda. Di sinilah Abdullah bin Zaid, salah seorang sahabat, memberi tahu Nabi tentang mimpinya.

“Muncul padaku dalam mimpi seorang pria yang mengenakan dua baju hijau, yang di dalamnya ada bel. Aku berkata, ‘Wahai hamba Allah, maukah kamu menjual bel itu?’ Dia berkata, ‘Apa yang akan kaulakukan dengan bel ini?” Aku berkata, ‘Kami akan memanggil orang-orang untuk shalat.’ Dia berkata, “Apa sebaiknya aku menunjukkan sesuatu yang lebih baik daripada cara tersebut?’ Aku bilang iya. Dia berkata, ‘Katakanlah, Allaahu akbar Allaahu akbar …’” [4]

‘Nabi mendengarkan mimpi Abdullah bin Zaid dan berkata, “Ini adalah mimpi yang sebenarnya, (artinya mimpi yang diutus oleh Tuhan). Temui Bilal dan katakan padanya apa yang telah kaulihat, ajarkan dia kalimat-kalimatnya sehingga dia bisa menyerukan adzan, karena dia memiliki suara yang indah. ” Jadi aku pergi menemui Bilal dan menceritakan mimpiku, sehingga dia beradzan untuk sholat. Umar ibn al-Khattab mendengar seruan itu saat masih berada di rumahnya; dia bergegas keluar, menyeret jubahnya ke belakangnya, berkata, “Demi Dia yang mengutusmu dengan kebenaran, wahai Rasulullah, aku melihat mimpi yang sama.” Nabi Muhammad SAW senang dan berkata “Segala puji bagi Tuhan.” ‘[6]

Beberapa waktu setelah hijrah, Bilal menemani Nabi pada semua ekspedisi militer, dan mendapat kehormatan membawa tombak Nabi. Dia bertempur dalam Pertempuran Badar, dan dia membunuh mantan tuannya, Umayyah ibn Khalaf. Bilal juga turut serta pada pertempuran Uhud dan pertempuran Khandaq. [7]

Kehidupan Bilal setelah masuk Islam mengandung banyak momen kegembiraan namun waktu terbaiknya pastilah pada 630 SM, dalam sebuah kesempatan yang dianggap sebagai salah satu momen paling suci dalam sejarah Islam. Setelah pasukan Muslim menaklukkan Mekkah, Bilal naik ke puncak Kabah, rumah Allah, untuk memanggil orang-orang yang beriman untuk shalat. Ini adalah pertama kalinya seruan untuk sholat terdengar di kota tersuci Islam.

Setelah wafatnya Nabi Muhammad, Bilal tidak pernah merasakan hal yang sama lagi. Sehari setelah kematian Nabi, Bilal menyerukan adzhan seperti biasanya di waktu sholat subuh. Namun, ia berhenti di tengah adzan dan aliran air mata mulai bergulir dengan deras di pipinya. Dia berhasil menyelesaikan sisa adzhan dengan suara pelan. Setelah itu, Bilal tak lagi menyerukan adzhan di Madinah.

Kenangan bersama Nabi di Madinah terlalu sulit baginya untuk dilupakan, dan dia pergi ke tempat lain. Kemudian, saat berkunjung ke Madinah atas perintah cucu Nabi Muhammad, dia setuju untuk beradzan lagi. Kenangan lama yang terbaring jauh di dalam hatinya dihidupkan kembali dan mereka yang telah mengalami hari-hari keemasan bersama Nabi Muhammad SAW tidak dapat menahan air mata mereka.

Advertisements

Bilal diyakini meninggal di Suriah antara tahun 638 dan 642 SM. Imam al-Suyuti dalam bukunya ‘Tarikh al-Khulafa” menulis, “Dia (Bilal) meninggal di Damaskus ketika usianya enam puluh tahun.” Yang lain berpendapat bahwa dia meninggal di Madinah. Kita yakin bahwa tempat tinggalnya yang kekal adalah surga, semoga rahmat dan rahmat Allah SWT besertanya. []

FOOTNOTES:
[1] Orang yang menyerukan adzan kepada orang-orang yang beriman untuk shalat.
[2] H.A.L Craig. (http://www.alhamra.com/Excerpts/BilalExcerpt.htm)
[3] Barry Hoberman
(http://www.saudiaramcoworld.com/issue/198304/the.first.muezzin.htm)
[4] Ahmad, At-Tirmidzi, Abu Dawud, & Ibnu Majah
[5] Ahmad, At- Tirmidzi, Abu Dawud, & Ibnu Majah
[6] HAL Craig. (http://www.alhamra.com/Excerpts/BilalExcerpt.htm)
[7] Sahih Muslim

Sumber: jalansirah.com

Tags: bilal bin rabahmuadzin rasulullah
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Kelompok HAM: Tahanan Palestina di Penjara Israel Diberi Makanan Kadaluarsa

Next Post

Cadar Identik dengan Radikalisme, Sekjen MUI: Hati-hati ‘Mencap’ Seseorang

Mila

Mila

Terkait Posts

Imam Ahmad, Abu Hanifah, Imam Syafi'i, Ibnu Katsir, Abu Hanifah

Imam Abu Hanifah yang Luar Biasa

15 April 2025
Sulaiman Al-Qanuni,

Sulaiman Al-Qanuni, Khalifah Tersukses dalam Sejarah Islam

1 Desember 2024
Abu Bakar, Nuaiman bin Amr,Umair bin Wahab Al-Jumhani

Mengapa Abu Bakar Dijuluki Al-Atiq?

14 Oktober 2024
syekh nawawi, nawawi

Inilah Sosok Ulama Besar Syekh Nawawi Al-Bantani

16 September 2024
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Manfaat Tidur di Awal Malam, Bahaya Tidur Sore untuk Kesehatan, Penyebab Tidur Tidak Teratur, Ketindihan, Tidur di Awal Malam, Cara Mengatasi Insomnia

Cara Mengatasi Insomnia, Setengah Jam InsyaAllah Langsung Segera Tidur!

Oleh Haura Nurbani
10 Mei 2025
0

Makanan Pencegah Flu, Keistimewaan Buah-buahan di Surga, Buah-buahan, Buah-buahan

Buah-buahan yang Bagus untuk Dikonsumsi setelah Makan

Oleh Haura Nurbani
10 Mei 2025
0

percaya diri, malaikat, Tipe Karyawan Teladan, Kuisioner Loyalitas Karyawan

Kuisioner Loyalitas Karyawan pada Tempat Kerja

Oleh Saad Saefullah
10 Mei 2025
0

cemburu

Kenapa Banyak Suami Muslim Tak Punya Rasa Cemburu saat Ini?

Oleh Yudi
10 Mei 2025
0

bantal

Bahaya Sarung Bantal yang Jarang Dicuci: Ancaman Tersembunyi di Tempat Tidur

Oleh Yudi
10 Mei 2025
0

Terpopuler

7 Penyebab Banyak Gadis Sudah Tidak Perawan di Zaman Sekarang

Oleh Yudi
9 Mei 2025
0
perawan

Salah satu fenomena yang sering diperbincangkan adalah banyaknya gadis yang tidak lagi perawan sebelum menikah.

Lihat LebihDetails

Gravitasi Bumi Menurut Alquran dan Sains

Oleh Yudi
3 Oktober 2021
0
Penyakit Cinta Dunia, Gravitasi Bumi, Mengejar Dunia, peradaban

BUMI memiliki kemampuan untuk menarik suatu benda. Hal ini disebut dengan gaya gravitasi bumi. Dalam Kamus Fisika karya Rully Bramasti...

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Kenapa Kita Harus Paksakan Diri untuk Membaca Al-Quran

Oleh Haura Nurbani
9 Mei 2025
0
Cara Membentengi Diri, Janji Allah dalam Al-Quran, Sebab Al-Quran Diturunkan secara Bertahap,Tafsir. Qiroat, Hukum Muslim yang Tak Bisa Baca Al-Quran, Al-Quran

Berikut beberapa alasan kenapa kita perlu memaksakan diri untuk membaca Al-Qur’an.

Lihat LebihDetails

Daftar Pekerjaan Bergaji Tinggi yang Kini Sudah Punah

Oleh Haura Nurbani
7 Mei 2025
0
Daftar Pekerjaan Bergaji Tinggi

Berikut adalah daftar pekerjaan bergaji tinggi yang kini hilang atau hampir punah karena kemajuan teknologi, perubahan ekonomi, atau pergeseran gaya...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.