MOGADISHU—Mogadishu, Ibu Kota Somalila kembali dihantam bo bunuh diri. Ledakan yang terjadi di luar sebuah hotel terkemuka di Somalia tersebut menewaskan sedikitnya 13 orang dan melukai 16 lainnya.
Kapten Polisi Mohamed Hussein mengatakan, sempat terjadi baku tembak usai dua ledakan di Hotel Nasa-Hablod yang berada dekat Istana Kepresidenan. Hotel tersebut sering dipakai politikus dan elit-elit di Mogadishu untuk menginap.
Insiden tersebut menewaskan seorang kolonel senior di Kepolisian Somalia dan mantan anggota parlemen. Kelompok militan al Shabaab mengklaim bertanggung jawab atas ledakan di hotel tersebut.
Klaim tersebut diperkuat seorang korban bernama Mohamed Dek Haji yang berhasil selamat dari ledakan. Ia mengaku melihat setidaknya tiga orang bersenjata dalam pakaian militer yang berlari ke dalam hotel setelah terjadinya ledakan bom bunuh diri di gerbang hotel.
“Saya pikir mereka adalah petarung al Shabaab yang berupaya menyerbu hotel,” ucap Dek Haji, dikutip dari NBC News, Minggu (29/10/2017).
Dek Haji selamat meski menderita luka ringan di bahu dan tengkoraknya akibat pecahan kaca.
Serangan tersebut terjadi hanya dua pekan setelah bom kembar yang juga melanda Mogadishu. Serangan dua pekan lalu menewaskan hingga 358 orang dan melukai ratusannya lainnya hingga ditetapkan sebagai salah satu serangan bom paling mematikan di Somalia. []
