RATUSAN muslim berkumpul pada hari Sabtu (2/4/2022) lalu di Times Square, New York, Amerika Serikat, untuk berbuka puasa dan berdoa bersama. Itu merupakan momen buka puasa pertama yang pernah diselenggarakan di tempat tersebut.
“Bagi umat Islam, puasa bukan hanya sekedar agar kita mengerti bagaimana perasaan mereka yang rawan pangan. Kami sebenarnya melakukan ini agar kami bisa menjadi lebih dekat dan lebih suka berdebat dengan pencipta kami, Tuhan kami, Allah,” kata SQ, salah satu penyelenggara pertemuan tersebut, lapor CBC News.
Saat matahari terbenam, 1500 makanan dibagikan untuk menandai akhir dari hari pertama puasa.
BACA JUGA: Pertama dalam 900 Terakhir, Tower of London Gelar Buka Puasa Bersama
SQ mengatakan dia ingin doa di jantung kota ini untuk menjelaskan Islam kepada masyarakat sebagai agama damai.
“Kami di sini untuk menjelaskan agama kami kepada semua orang yang tidak tahu apa itu Islam,” katanya. “Islam adalah agama damai.”
Pesan serupa dibagikan oleh banyak peserta, yang melihat pertemuan itu sebagai kesempatan untuk menghapus kesalahpahaman tentang iman mereka.
“Ada banyak kesalahpahaman tentang Islam,” kata seorang pria. “Ada orang gila di semua budaya, semua agama, dan kelompok kecil orang itu tidak mewakili mayoritas … Kami didorong untuk berdoa, berpuasa, melakukan perbuatan baik, bersedekah.”
“Al-Qur’an adalah wahyu ilahi. Ini adalah wahyu terakhir yang diberikan kepada Nabi Muhammad, yang merupakan utusan dalam serangkaian utusan, seperti Yesus, seperti Musa,” kata SQ.
BACA JUGA: Ada Rahasianya, Inilah 8 Alasan Muslim Wajib Puasa Ramadhan
“Kita semua bersatu dan terhubung bersama. Orang-orang harus berhenti mencoba memecah belah umat Kristen dan Muslim dan Yahudi dan semua orang. Itu harus dihentikan.”
“Anda bekerja dengan orang-orang ini. Anda naik kereta dengan orang-orang ini. Kita semua benar-benar satu,” kata salah satu penyelenggara acara, Ali Camara. []
SUMBER: ABOUT ISLAM