JAKARTA–Ketua PBNU Said Aqil Siradj menyebut Yahya Alqahtani yang berkunjung ke kantor PBNU merupakan dubes baru Saudi di Indonesia pengganti Osama Al Shuaibi. Namun menurut Kementerian Luar Negeri (Kemlu), masa jabatan Osama memang telah berakhir.
“Masa tugasnya sudah berakhir,” kata Jubir Kemlu Arrmanatha Nasir, Jumat (4/1/2018).
Ketika ditanya soal apakah Yahya Alqahtani sebagai pengganti Osama, Arrmanatha menyatakan masih dalam proses.
BACA JUGA: Dubes Cina Kunjungi Muhammadiyah, Ini yang Dibahas
“Penggantinya masih dalam proses. Itu perlu tanya ke Kedubes Saudi,” tutur Tata.
Kedubes Saudi untuk Indonesia sebelumnya telah memberikan tanggapan terkait kabar digantinya Osama. Kedubes Saudi menyatakan Yahya Alqahtani adalah Kuasa Usaha atau Wakil Dubes.
“Yahya bin Hassan Alqahtani Beliau sebagai Kuasa Usaha (charg é d’affaires) Kedutaan Besar Arab Saudi atau disebut juga Wakil Dubes,” ujar Kepala Kantor Urusan Media Kedutaan Arab Saudi di Jakarta, Ahmad Suryana, Kamis (2/1/2019).
Saat ditanya terkait apakah dubes Osama Al-Shuaibi masih menjawab atau tidak, Suryana hanya memberikan jawaban yang sama, Yahya bin Hasan saat ini sebagai kuasa Kedutaan Besar Arab Saudi.
“Yahya bin Hassan Alqahtani, beliau kuasa usahanya untuk sekarang,” jawabnya lagi.
BACA JUGA: Perayaan Tahun Baru di Saudi, Mulai dari Sirkus Internasional sampai Pertunjukan Salju
Adapun Osama Al-Shuaibi menuliskan di akun Twitter miliknya @Os_alshuibi jika dirinya telah menjadi mantan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia.
“Mantan Duta Besar dan atase pertahanan penjaga 2 tempat suci (Mekah dan Madinah atau Arab Saudi) untuk Republik Indonesia, Malaysia dan Singapura,” tulis Osama Al-Shuaibi dalam profil akun Twitter miliknya @Os_alshuibi, dilihat detikcom Kamis (3/1). []
SUMBER: DETIK