KITA bisa mendapatkan lingkungan yang mendukung pekerjaan dari rumah dengan menghindari konflik antara kegiatan keluarga dan bisnis. Kebutuhan bisnis bisa tercampur dengan tanggung jawab Anda selaku orang tua, dan sebaliknya. Namun, ada beberapa langkah yang bisa Anda ambil untuk menggabungkan keduanya dengan efisien dan memuaskan.
Kita harus menetapkan batasan waktu dan tempat antara bisnis dan rumah. Misalnya, kita harus menyisihkan area tertentu di rumah sebagai tempat kerja serta mengatur jadwal terkait denga masalah-masalah bisnis.
BACA JUGA: Jujur Berbisnis Bikin Rugi?
Berikan batasan yang jelas antara kebutuhan bisnis dan keluarga serta kegiatan sehari-hari. Kemudian rencanakan ke depan dan plot waktu untuk masing -masing kegiatan sehingga tidak saling mencampuri.
Juga, tentukan apakah Anda lebih produktif di pagi atau siang hari, sehingga Anda dapat membuat jadwal yang tepat. Meskipun Anda memiliki anak yang masih kecil, sulit untuk menghindarkan mereka dari tugas-tugas bisnis Anda.
Secara bertahap ajarkan mereka untuk menghormati pekerjaan di rumah, tempat kerja dan jadwalnya. Anda dapat melibatkan mereka dengan memberikan pekerjaan yang ringan seperti menggambar logo bisnis atau membantu belanja kebutuhan kantor.
BACA JUGA: Pandangan Islam tentang Bisnis MLM
Salah satu daya tarik dalam memulai usaha rumahan adalah dekat dengan keluarga. Jangan biarkan pekerjaan Anda di rumah tercampur dengan keluarga, dan sebaliknya. Konflik antara bisnis dan keluarga bisa menjadi alat personal dalam keluarga di mana Anda memutuskan untuk merelokasi atau membatalkan bisnis rumahan secara bersamaan.
Kreatif dan memikirkan ide-ide baru untuk menghindari konflik waktu antara keluarga dan bisnis ;kemudian cobalah, dan jika berhasil, implementasikan. Bersikap sabar dan dengan perencanaan yang baik dan konsisten akan mendapatkan keseimbangan antara keluarga dan bisnis. []
SUMBER: PENGUSAHA MUSLIM