BAGAIMANA agar manusia senantiasa bisa menjaga kehadiran Allah dalam kehidupan sehari-harinya? Bagaimana cara mengingat Allah dalam keseharian yang kadang membuat manusia lupa dan sibuk dengan dunianya?
Zikir menjadi pengingat bagi manusia akan Allah. Ini lah yang menjadi cara menjaga kehadiran allah swt dalam keseharian dan setiap aspek kehidupan manusia.
Zikir atau mengingat Allah dapat membantu manusia melatih pikiran dan jiwa untuk menghindari rintangan iman dan membimbing kembali ke jalan Islam yang lurus.
Dilansir di About Islam, zikir memiliki banyak bentuk dan rupa. Berikut beberapa cara mengingat Allah atau zikir agar senantiasa bisa menjaga kehadiran-Nya dalam kehidupan sehari-hari:
1 Cara Mengingat Allah dalam kehidupan sehari-hari: Membaca Alquran
Kata-kata Allah SWT, seperti yang disebutkan oleh Nabi Muhammad saw, adalah ucapan terbaik. Mendedikasikan waktu untuk membaca ayat-ayat Alquran setiap hari adalah praktik yang penting.
Hal itu masih berlaku sampai akhir hayat manusia. Bahkan, membaca bagian atau bab terpendek Alquran di saat-saat yang menegangkan dapat mengurangi stres dan membantu memusatkan kembali pikiran dan diri.
BACA JUGA:Â 5 Manfaat Dzikir
2 Cara Mengingat Allah dalam kehidupan sehari-hari:Â Mempelajari, Memahami dan Mengucapkan Nama-nama Allah SWT
Allah SWT memiliki 99 nama yang mencakup setiap aspek dari kuasa dan pengaruh-Nya. Pelajari, pahami artinya, serta gunakan secara teratur ketika memanggil nama-Nya dalam setiap doa yang dilantunkan maupun saat dalam kondisi tenang dan sendirian.
Ada satu aspek menarik yang tidak banyak dipahami orang terkait nama-nama Allah SWT. Fokus dari keberadaan nama-nama ini bukanlah tentang penilaian nilai kuasa, tetapi memahami bahwa kuasa Tuhan itu mutlak dan menemukan sumber kekuatan lain yang setara atau lebih besar dari Tuhan berarti melakukan dosa mempersekutukan-Nya.
3 Cara Mengingat Allah dalam kehidupan sehari-hari: Hubungkan Diri dengan Nabi ï·º
Sebagai contoh moral bagi seluruh umat manusia, kehidupan, ucapan dan tindakan Nabi Muhammad bertindak sebagai cara penting untuk tumbuh dalam iman dan mengingat Allah SWT.
Dalam buku 40 Hadis yang terkenal oleh Al-Nawawi, di dalamnya bisa dipelajari apa yang telah direkomendasikan oleh para cendekiawan selama berabad-abad, sebagai hal yang penting untuk diketahui setiap Muslim tentang Nabi mereka.
Di dalamnya, bisa dipelajari apa yang bisa diambil tentang kehidupan dan keadaan Nabi. Kemudian, buatlah penyesuaian sederhana dalam hidup sendiri yang bisa dimasukkan Sunnah Nabi.
Salah satu contoh yang sederhana seperti melakukan hal “ekstra” ketika wudhu atau shalat, lebih banyak tersenyum, serta menjaga diri agar tetap tenang di saat-saat kesengsaraan.
BACA JUGA:Â 70 Manfaat Dzikir Menurut Ibnul Qoyyim yang Jarang Diketahui
4 Cara Mengingat Allah dalam kehidupan sehari-hari: Temukan Komunitas
Membangun kembali keseimbangan diri dengan Allah SWT tidak akan pernah bisa diselesaikan sendirian. Temukan sebuah komunitas atau sekelompok teman yang bsia membantu agar fokus pada iman.
Bagi sebagian orang, cara itu berarti menemukan lingkaran sufi yang melakukan sesi Dzikir secara teratur. Dari mereka yang ingin duduk dengan tenang dan mengingat Tuhan, hingga kelompok yang aktif secara fisik yang akan membuat Anda berkeringat di akhir sesi, ada kelompok Sufi untuk berbagai selera yang berbeda. Namun, cara yang dimaksud tidak harus selalu seperti ini dan praktik Sufi tidak untuk semua orang.
Tetap dekat dengan komunitas masjid setempat dan berkumpul bersama untuk makan malam bisa sama bermanfaatnya. Memelihara dan membina hubungan dengan Muslim lainnya, tidak peduli seberapa sulit, terkadang juga merupakan salah satu cara terbaik untuk mengingat Tuhan.
Hanya melalui zikir dan mengingat Allah SWT secara konstan, maka keseimbangan ini dapat dibangun kembali. Tidak ada satu cara khusus untuk mencapainya, dimana Alquran dan Sunnah juga telah memberi sejumlah contoh dan cara yang bisa diikuti.
Masing-masing cara bekerja untuk orang yang berbeda pada waktu yang berbeda. Tetapi, pada akhirnya semua itu memiliki satu tujuan, yaitu membantu umat Muslim menyadari bahwa Allah SWT merupakan pusat dari segala penciptaan di dunia. []
SUMBER: ABOUT ISLAM