BANYAK sekali orang yang makan terus menerus, dan tidak berhenti sama sekali. Meskipun perutnya sudah kenyang. Padahal hal tersebut adalah perbuatan setan yang sangat dia sukai.
BACA JUGA: Rezeki Dijamin Allah, Jangan Halalkan Segala Cara
Ada beberapa cara untuk menghilangkan atau mengobati rasa rakus dan tamak.
1. Qona’ah
Qona’ah itu adalah kemuliaan, karena sudah merasa tercukupi. Dan jika kerakusan dan ke tamakkan itu adalah suatu perbuatan yang sangat hina. Karena kerakusan dan ketamakan itu bisa membuat diri kita merasa tidak cukup dalam segala hal.
2. Mengetahui bahwa menumpuknya harta menimbulkan dampak yang kurang baik.
“Lihatlah orang yang di bawah kalian dan janganlah melihat orang yang di atas kalian, karena yang demikian itu lebih layak bagi kalian untuk tidak memandang hina nikmat yang Allah limpahkan kepada kalian.” (Hadits riwayat Muslim)
Dari hadis ini menjelaskan bahwa, kita harus hidup dengan hemat, jangan rakus dan tamak. Karena, di bawah kalian masih banyak yang membutuhkan.
BACA JUGA: Inilah Sumber dari Segala Dosa
3. Memikirkan orang-orang Yahudi dan Nasrani, orang-orang yang hina dan bodoh karena tenggelam dalam kenikmatan.
Nah, kita bisa ambil pelajaran bahwa seseorang yang haus dalam kenikmatan dunia itu adalah orang-orang yang sangat hina dimata tuhan. Oleh karena itu, kita harus menghindari perbuatan yang sangat jelek dan Allah tidak menyukainya. []
SUMBER : MUSLIMIN.H