PALEMBANG — Andika, seorang mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di Palembang, berhasil menemukan kembali motornya yang hilang sekaligus menjebak si pelaku pencuri motornya. Kejadian ini tak lepas dari kekonyolan si pencuri yang menawarkan motor hasil curiannya itu di Facebook.
Kronologi bermula saat dua orang yang diduga sebagai pencuri motor Andika, yakni Rian dan Iyan, yang menjual motor hasil curiannya di laman Facebook lewat akun bernama ‘Kandang Black’ milik Iyan.
BACA JUGA: Bagaimana Cara Taubat dari Dosa Mencuri?
Andika jeli dalam mengenali motor miliknya. Dia yakin jika sepeda motor yang ditawarkan Iyan itu adalah motornya yang hilang dicuri orang pada Ahad (20/10/2019) lalu. Andika rupanya mengenali ciri-ciri velg dan tabung shock belakang motor miliknya.
Kemudian, dengan kecerdikannya Andika berpura-pura ingin membeli bagian velgnya motor yang ditawarkan Iyan.
Lalu Andika dan Rian membuat janji bertransaksi di atas Jembatan Musi IV Palembang pada Rabu (23/10/2019). Sebelumnya, Andika melapor ke Polsek Seberangi Ulu II terlebih dulu agar polisi dapat membekuk maling motornya.
Kapolsek Seberang Ulu II Palembang, Kompol Yenni Diarty, mengatakan, pemuda bernama Rian yang diduga mencuri motorAndika itu akhirnya masuk perangkap.
“Rian kami amankan saat menunggu pemilik motor, yakni Andika di Jembatan Musi IV. Rian mengaku motor tersebut dibeli dari pencuri bernama Iyan yang juga rekannya,” ujar Kompol Yenni, seperti dikutip dari Antara.
Rian akhirnya dibekuk polisi. Dari tangannya polisi mengamankan bukti satu unit sepeda motor Honda Vario 150 cc warna cokelat. Saat diperiksa, Rian membantah dirinya terlibat dalam aksi pencurian sepeda motor tersebut. Dia mengaku membeli motor itu dari Iyan dan berniat menjualnya kembali.
Adapun velg yang ingin dijualnya kepada Andika dihargai Rp500.000. Polisi sendiri masih mendalami keterangan Rian terkait kasus ini.
BACA JUGA: Kisah Pencuri Taqwa yang Tidak Jadi Mencuri
Sementara korban pencurian, Andika, menuturkan bahwa motornya tersebut hilang dari parkiran di depan rumah indekosnya di Jalan Ahmad Yani Lorong Arohim, Kecamatan Seberang Ulu II, Ahad (20/10/2019) dini hari.
“Pukul 21.00 WIB saya ke minimarket dengan jalan kaki, ketika pulang motor masih ada lalu saya masuk ke kosan untuk main game sampai tertidur, kemudian saat saya bangun pukul 07.00 WIB motor sudah tidak ada lagi,” jelas Andika.
Beruntung, motor tersebut bisa kembali ke tangannya.
Sementara itu, otak pelaku pencurian, Iyan, saat ini masuk Daftar Pencarian Orang (DPO). []