MASIH ingat dengan nama Wilhelm Ott, petarung MMA asal Austria yang memutuskan menjadi mualaf April 2020 lalu ketika dirinya menjalani karantina akibat pandemi Covid-19? Kabar terbaru tentang dirinya muncul bersama kabar terbaru sang istri.Â
Michele Birringer, istri Ott dikabarkan memilih mundur dari pekerjaannya baru-baru ini. Langkahnya mengikuti sang suami masuk Islam dipertegas dengan keputusannya untuk berhijab.Â
BACA JUGA:Â Lockdown di Austria, Seorang Pegulat Putuskan Masuk Islam
Setelah memeluk Islam, Birringer langsung menjalankan perintah untuk menggunkan penutup kepala di setiap aktivitasnya di luar rumah. Namun, keputusan memakai hijab rupanya bertentangan dengan aturan di tempat kerjanya yang merupakan kelab malam.
“Hari ini istri saya dipecat…karena jilbabnya tidak pas di tempat kerja. Dia adalah manajer bar di pusat hiburan di St Poelten yang ditutup selama krisis,” tulis Wilhelm di akun resmi Instagram pribadinya, Rabu (27/5/2020).
https://www.instagram.com/p/CAp5-_bgj-w/
Lebih lanjut, ia menambahkan, jika selama krisis hampir tidak mungkin bagi istrinya mendapatkan pekerjaan baru. Itu sebabnya dia akan bekerja di sana untuk beberapa waktu sampai menemukan sesuatu yang baru yang tidak bertentangan dengan ajaran agama Islam.
“Bosnya kemudian menghubungi saya dan mengatakan bahwa dia bisa tetap berada di kelab dan bekerja sampai ia menemukan pekerjaan yang lain. Namun, secara mengejutkan istri saya memutuskan untuk tidak lagi bekerja di sana, dan ini adalah pertanda dari Allah bahwa pekerjaan itu tidak pas. Alhamdulillah,” kata dia.
BACA JUGA:Â Mantap Berhijab, Thya Sethya Mundur dari Jajaran Angel MMA
Petarung yang dijuluki the Amazing itu juga bercerita, banyak stigma radikal yang dilontarkan kepada keluarganya setelah memeluk Islam. Namun, ia tak khawatir karena menggatungkan harapan hanya kepada Allah SWT.
“Setelah kami bertaubat, orang-orang takut kami akan menjadi radikal. Namun, saya tidak khawatir. Anda akan menjadi radikal terhadap kami?! Allah SWT akan membantu kami. Dia tahu yang terbaik untuk kami.” []