NAMA Zahra Jasmine terkenal sebagai disk jokey atau DJ. Kini, dia menjelma menjadi salah satu muslimah inspiratif setelah hijrah 2 tahun lalu.
Dikutip dari kanal YouTube Cinta Quran TV, Ustadz Fatih Karim dan isrinya Ummu Sajjad mewawancarai Zahra Jasmine tentang kisah hijrah mantan DJ itu.
BACA JUGA: Ada yang Mualaf sampai Berhijab, Ini 5 DJ yang Putuskan Hijrah
Zahra mengungkapkan, tidak mudah baginya berhijrah. Bahkan di tahun pertama berhijab, ia masih belum bisa meninggalkan kebiasaan buruknya. Hingga menginjak tahun kedua, perlahan-lahan ia mulai melupakannya.
“Kebiasaan buruk baru ditinggalkan awal tahun (2020),” kata Zahra.
Ia pun menjelaskan di balik ingin meninggalkan kebiasaan buruknya tersebut, ia menjadi lebih mencintai Allah Azza wa Jalla dan Nabi Muhammad Shallalahu ‘alaihi wasallam.
“Satu jawabannya, karena Allah. Cinta aku ke Nabi Muhammad jauh lebih besar,” tambahnya.
Awalnya memang tidak mudah, apalagi uang yang dihasilkan dari profesinya sebagai DJ sangat besar. Namun sedikit demi sedikit akhirnya profesi DJ-nya berhasil tinggalkannya sama sekali, meskipun ujiannya tidak mudah.
“Awalnya ditolak, kemudian ditinggalkan profesinya (DJ). Penghasilannya jauh terasa banget, tapi aku yakin indahnya di sini,” tegasnya.
BACA JUGA: DJ Butterfly Jadi Mualaf, Ucap Terima Kasih kepada Gus Miftah
Zahra juga mengungkapkan, jika dirinya kini jauh lebih tenang. Tidak seperti masih berprofesi sebagai DJ, meskipun banyak uang dirinya kerap terbawa emosi.
“Tiap malam emosi, ga stabil. Sekarang ini, ada orang maki-maki, saya maafin meskipun tidak salah,” tambahnya.
Ditanya apa keinginan terpendamnya oleh ustadz Fatih Karim, Zahra mengungkapkannya bahwa ia ingin bertemu dengan Nabi.
“Ingin ketemu sama Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam,” tegasnya.
https://www.instagram.com/p/CEDQSxFJEQl/
[]
SUMBER: SAHIJAB