KETUA Tim Pemenangan Nasional (TPN) bacapres Ganjar Pranowo, Arsjad Rasjid, merespons soal cuitan Ganjar tentang loyalitas yang dinilai menyindir dukungan yang diberikan Projo ke Prabowo Subianto. Arsjad menegaskan tak ada persepsi cuitan itu sebagai bagian dari sindiran.
“Nggak lah, itu kan lagi di sana, lagi ngobrol, emang bener kan. Itu semua yang orang di sana kerja lama sekali, itulah loyalitasnya. Dan memang kalau kalau bagian dari pekerjaan itu loyalitas adalah bagian daripada suatu value yang ada, gitu kan. Jadi itu bukan karena spesifik ke sana,” kata Arsjad saat meresmikan media center di Jalan Cemara Nomor 19, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (15/10/2023).
Arsjad menyebut konteks Ganjar membicarakan hal itu lantaran kagum dengan pekerja di pabrik kretek sampai puluhan tahun. Ia menilai cuitan Ganjar tak ada hubungannya dengan sindiran terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai Projo memberikan dukungan ke Prabowo.
BACA JUGA: Stafsus Sebut Jokowi Bertemu Surya Paloh di Istana Selama 45 Menit
“Waduh, nggak adalah, nggak ada persepsi-persepsi itu. Yang aslinya gitu aja, beliau fokus bicara tentang loyalitas,” ujar Arsjad.
“Bagaimana nilai-nilai itu penting sekali. Pada gen x, gen z, gen y, apalagi kalau bangsa negara, itu jadi penting. Ya, nggak ada lah itu (persepsi sindir Presiden),” ucapnya.
Kicauan soal loyalitas itu sebelumnya dikemas dalam caption video kunjungan Ganjar ke salah satu pabrik rokok di Jawa Timur. Kunjungan tampak digelar saat matahari masih bersinar, namun baru diposting pada tengah malam.
“Soal loyalitas belajarlah pada ibu-ibu ini. Mereka setia pada rumah yang membesarkannya puluhan tahun. Merasakan suka duka tangis dan tawa bersama. Tetap sehat, guyub rukun dan kompak ya bu. I love you full pokoknya,” tulis Ganjar dalam akun media sosial X yang diposting pada Minggu (15/10/2023) pukul 00.54 WIB.
Seperti diketahui, pada Sabtu (14/10), Projo menggelar Rakernas yang dihadiri oleh Presiden Jokowi. Setelah dibuka Jokowi, Projo lalu mendeklarasikan dukungan ke Prabowo Subianto.
Kembali ke cuitan Ganjar, dia mengatakan banyak pekerja di pabrik ini yang setia dengan rumah yang membesarkannya selama puluhan tahun. Dia juga turut mendoakan pekerja ibu-ibu itu untuk tetap kompak.
Dalam video yang dibagikan, Ganjar sempat berkomunikasi dengan para pekerja. Salah satunya menanyakan soal berapa lama para karyawan bekerja di perusahaan itu.
“Yang sudah kerja 15 tahun? Siapa yang bekerja sudah 20 tahun?” tanya Ganjar. Lalu para pekerja antusias saling angkat tangan.
BACA JUGA: Politisi Zulfan Lindan Ungkap Tanda-tanda Jokowi Dukung Prabowo
“Ibu-ibu terima kasih atas sambutannya, tapi yang ngarang lagi siapa ya? Jingle?” lanjutnya.
Dalam video tersebut, Ganjar juga menjajal proses pembuatan rokok. Dia juga menanyakan setiap pekerjanya bisa menghasilkan berapa batang rokok.
“Sehari bisa berapa?” tanya Ganjar.
“2.700 batang, tadi udah bisa 3.100,” jawab karyawan tersebut, sambil melinting rokok. []
SUMBER: DETIK