PALESTINA—Tentara Pendudukan Israel (IOF) dilaporkan telah menangkap sekira 14 ribu Muslim Palestina di wilayah yang diduduki selama dua tahun terakhir. Temuan ini berdasarkan sebuah laporan kelompok HAM.
14 ribu Muslim Palestina ini ditahan sejak dimulainya Intifadah Yerusalem pada 1 Oktober 2015 silam, termasuk 3.100 anak di bawah umur, 437 wanita, dan 450 aktivis online.
Hampir semua tahanan mengalami penyiksaan psikologis atau fisik di pusat penahanan dan investigasi Israel karena pelanggaran hukum dan konvensi internasional, pusat tersebut menambahkan.
Maraknya penangkapan Muslim Palestina oleh Israel telah meningkat setelah Intifadah Yerusalem, menurut sumber tersebut.
Sebanyak 2.860 perintah penahanan administratif telah dirilis selama periode yang dilaporkan, 17 di antaranya dikeluarkan terhadap tahanan wanita sementara 42 lainnya menargetkan anak di bawah umur.
65 gadis termasuk di antara tahanan wanita, enam di antaranya menderita luka tembak saat ditangkap.
16 anggota parlemen Palestina juga ditahan selama periode yang dilaporkan, sepuluh di antaranya masih ditahan di penjara Israel.
Angka tersebut juga mendokumentasikan penangkapan 150 orang lanjut usia, 39 akademisi, 240 pasien dan orang cacat, dan 115 wartawan. []
