DAMPAK minuman keras bagi kesehatan mental memang sangat berbahaya. Namun anehnya, meskipun mereka sadar hal tersebut berbahaya, masih saja banyak orang yang masih mengonsumsinya hingga saat ini. Minuman keras tidak hanya berbahaya bagi kesehatan tubuh, namun juga memicu gangguan mental.
Terlebih jika mengonsumsinya dengan jumlah besar dalam waktu singkat maka tidak hanya menimbulkan efek mabuk bahkan juga bisa menghilangkan kesadaran diri seseorang. Minuman keras mengandung alkohol yang disebut dengan etanol. Etanol ini merupakan salah satu bahan psikoaktif yang berpotensi menurunkan kesadaran.
Setiap jenis minuman keras atau minuman beralkohol memiliki kandungan alkohol yang berbeda-beda. Banyak sekali contoh minuman ini seperti arak, wiski, brendi, soju, gin, hingga vodka. Selain dilarang oleh agama konsumsi minuman keras juga dilarang oleh hukum pidana. Apabila seseorang tertangkap sedang mengonsumsi minuman ini maka bisa dikenakan sanksi hukum.
Dampak Buruk Minuman Keras bagi Kesehatan Mental
Selain berakibat buruk pada kesehatan tubuh, dampak yang diakibatkan dari minuman keras bagi kesehatan mental juga sangat berbahaya, yaitu sebagai berikut:
Mengubah Susunan Kimia Otak
Saat seseorang sedang mabuk, dirinya merasa seolah-olah merasa tenang. Kondisi tersebut merupakan hasil kerja otak yang mengalami perubahan kimia. Akan tetapi fakta terbalik justru bisa terjadi jika Anda konsumsi minuman keras dalam jumlah banyak yaitu perilaku Anda akan cenderung lebih agresif.
Gangguan tersebut disebabkan karena ketidakstabilan neurotransmitter, yaitu zat kimia yang memiliki tugas mengantarkan pesan dari satu saraf menuju saraf lainnya. Akibat konsumsi alkohol yang berlebihan tersebut maka neurotransmitter menjadi kacau.
BACA JUGA: Â Shalat Dhuha, Ini Manfaatnya bagi Kesehatan Tubuh
Mengalami Gangguan Mood
Apabila seseorang mengonsumsi alkohol setiap hari maka bisa menyebabkan depresi. Depresi tersebut terjadi akibat adanya gangguan pada fungsi otak ketika mengatur mood serta emosi. Gangguan mood tersebut akan berpengaruh pada otak untuk mengatur waktu tidur serta keseimbangan energi pada tubuh. Tidak heran jika konsumsi alkohol bisa membuat insomnia.
Memicu Psikosis
Psikosis merupakan kondisi yang bisa membahayakan diri sendiri. Saat seseorang mengonsumsi minuman keras maka bisa menyebabkannya melakukan berbagai hal yang membahayakan keselamatan dirinya. Hal tersebut diakibatkan karena otak kehilangan kemampuan serta mekanismenya untuk mencegah segala hal yang membahayakan diri sendiri.
Hilang Ingatan
Dampak minuman keras bagi kesehatan mental juga bisa menyebabkan seseorang hilang ingatan. Hal ini disebabkan karena otak mengalami kerusakan sehingga kemampuannya untuk menyimpan ataupun memproses informasi baru tidak bisa berjalan sebagaimana mestinya. Jika kerusakan sel otak semakin parah, maka seseorang akan mengalami amnesia.
Menyebabkan Stres dan Depresi Berat
Masyarakat yang melihat seseorang konsumsi minuman keras maka akan menganggapnya sebagai pecandu alkohol dan mendapatkan penilaian buruk. Kondisi tersebut akan membuat seseorang menjadi stres bahkan mengalami depresi akibat penilaian tersebut. Bahkan banyak depresi yang justru semakin banyak konsumsi alkohol hingga menyebabkan over dosis dan keracunan.
Cara Mengatasi Kecanduan Minuman Keras
Konsumsi minuman keras tidak akan memberikan kebaikan untuk Anda. Oleh sebab itu segeralah untuk berhenti. Bagi Anda yang terlanjut kecanduan dengan minuman keras, maka Anda bisa mengatasinya dengan cara berikut:
1. Minta Dukungan Orang Terdekat
Mintalah bantuan sahabat atau kerabat untuk menyembuhkan kecanduan minuman keras. Dengan meminta dukungan mereka maka Anda akan mendapatan motivasi serta dorongan dari orang lain sehingga Anda bisa berhenti mengonsumsi minuman tersebut.
2. Cari Alternatif Pengganti Alkohol
Setiap pecandu memiliki tingkat atau kadar yang berbeda-beda. Agar Anda bisa benar-benar menjauhi minuman tersebut maka Anda perlu mencari alternative lainnya. Sibukan diri Anda dengan aktivitas yang bermanfaat seperti olahraga, berkebun dan lain sebagainya. Dengan menyibukan diri maka akan mengalihkan perhatian Anda.
BACA JUGA: Â Pilihan Olahraga Islami yang Bermanfaat untuk Kesehatan
3. Lakukan Konseling Atau Terapis
Jika Anda merasa sangat sulit untuk meninggalkan konsumsi minuman keras, maka Anda bisa mencari konseling ataupun terapis. Dengan begitu Anda akan mendapatkan bantuan dengan cara konsultasi sekaligus membantu Anda untuk membangun tujuan hidup. Terlebih jika penyebab Anda mengonsumsi alkohol akibat depresi, kecemasan atau masalah psikologi lainnya.
Cara paling efektif untuk bisa meninggalkan minuman keras ialah dengan terus menyadari bahwa tindakan tersebut tidak baik untuk kesehatan. Bulatkan tekad untuk berhenti menjadi pecandu sebab dampak minuman keras bagi kesehatan mental sangat berbahaya. []
Penulis: Dr. Amrizal Zuhdy, dokter medis yang mengabdi memberikan pelayanan kesehatan di salah satu puskesmas di Provinsi Sumatera Utara. Selain itu, aktif juga berbagi informasi kesehatan melalui blog DrZuhdy.com dan PenyakitJantung.id.