ARAB SAUDI–Seorang wanita pengendara sepeda dari Tunisia, Sara Haba, menjadi wanita pertama yang mencapai kota suci Mekah dengan mengayuh sepeda. Dia melakukan perjalanan ke Arab Saudi selama 53 hari.
Haba melakukan perjalanan melintasi padang pasir ke Mesir dan Sudan selama berminggu-minggu. Dia melakukan solo traveling, dan mendokumentasikan perjalanannya menggunakan tagar #cyclingtomecca.
BACA JUGA: 8 Muslim Inggris Bersepeda dari London ke Mekah untuk Naik Haji
Haba menamai sepedanya Merzouga, yang dapat diartikan secara kasar sebagai “rahmat dengan berkat” dalam bahasa Arab Maghrebi.
“Saya takut dihentikan kapan saja. Saya tidak tahu apakah tubuh saya akan mengikuti kehendak saya dan menerima semua yang saya paksakan padanya,” tulisnya di Instagram.
Haba merasa khawatir bahwa dia tidak akan diizinkan untuk mengakses kota suci karena dia bepergian sendiri, tetapi dia tidak membiarkan rasa takut menghentikannya.
“Di Arab Saudi, di mana jarak dan kesulitannya sangat kecil dibandingkan dengan apa yang saya lalui, saya tegang sebelum mencapai Mekah karena saya benar-benar tidak tahu apakah saya akan diizinkan memasuki kota, bersepeda sendirian,” dia menambahkan.
Wanita muda dan pemberani, Sara Haba mencapai Mekah dan sepanjang jalannya, dia menerima doa dan berkah yang luar biasa. Dia juga mengumpulkan ribuan pesan yang memintanya untuk berdoa bagi mereka di Tempat Suci, Mekah.
BACA JUGA: Berhaji dan Galang Donasi, Sekelompok Muslim Asal Kenya Ini Kayuh Sepeda dari Nairobi ke Mekkah
Sebagai tanggapan, dia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak.
“Terima kasih khusus yang istimewa untuk setiap orang yang telah menyeberangkan jalan saya, tersenyum kepada saya, menunjukkan kepada saya jalan, mengisi botol-botol saya dengan air, menawari saya buah atau jabana, berbagi rumah dengan saya, menunjukkan saya kepada keluarga dan teman-teman, bersepeda bersama saya bahkan sejauh 10 km, menangis bersama saya dan menjadikan saya bagian dari kehidupan mereka. Saya tidak mengharapkan apa pun dari semua yang terjadi,” tulisnya secara online, “Saya terus berdoa untuk kalian semua, memegang daftar nama dengan erat di tanganku, sambil berbalik dan berputar di kerumunan. Tapi itu tidak akan pernah cukup. Semoga kehidupan akan memberi saya kesempatan untuk mengembalikan ini ke alam semesta.”
Sara menyimpulkan, “Aku tidak akan berhasil tanpa kalian masing-masing. Anda berhasil, guys. ”
Setibanya di Makkah, Sara bertemu saudara laki-lakinya, yang datang dari Perancis dan melakukan umrah. []
SUMBER: ISLAMTICS
