AMERIKA SERIKAT–Seorang pria Iran telah ditangkap polisi Amerika Serikat (AS) pada Jumat (10/1/2020) di area yang berjarak empat mil dari resor Mar-a-Lago milik Presiden AS Donald Trump di Florida. Saat ditangkap, pria Iran ini dilengkapi beberapa senjata seperti pisau, parang, dan kapak.
Belum jelas apa misi pria bersenjata tersebut berada tak jauh dari resor Trump. Namun diduga pria ini berencana untuk membawa kepala Trump ke Iran dan mengincar hadiah Rp1,1 triliun seperti yang dijanjikan dalam sayembara di Iran.
BACA JUGA: Siapa Saja yang Bisa Bawa Kepala Trump ke Iran Bakal Diberi Hadiah Rp 1,1 Triliun
Sayembara yang menjanjikan hadiah USD80 juta atau Rp1,1 triliun bagi siapa saja yang berhasil membawa kepala Trump ke Iran ini dibuat warga, bukan oleh pemerintah Iran. Pengumuman itu disiarkan langsung oleh stasiun televisi Iran, Channel One, ketika jutaan orang Iran turun ke jalan untuk menghadiri pemakaman Jenderal Qassem Soleimani. Jenderal top Iran itu tewas oleh serangan udara AS di Baghdad sepekan lalu.
Pria Iran yang ditangkap polisi AS di dekat resor Trump diidentifikasi dari paspornya bernama Masoud Yareioeill Zoleh.
BACA JUGA: Trump Ancam Hancurkan 52 Target Penting Iran
Selain pisau, parang, dan kapak, pria Iran itu memiliki uang tunai USD22.000 dan sebuah mobil yang diparkir di Bandara Internasional Palm Beach. Penangkapan terjadi setelah polisi menerima laporan tentang gerak-gerik Zoleh sekitar pukul 09.30 pagi.
Polisi Palm Beach sedang melakukan penyelidikan dengan bantuan mitra federal. Zoleh telah diberi pemberitahuan untuk muncul di pengadilan.
Resor Mar-a-Lago, tempat Trump sering menghabiskan akhir pekannya selama musim dingin. Saat penangkapan terjadi, Presiden Trump sedang berada di Gedung Putih. []
SUMBER: SINDO