MESIR—Bank sentral Mesir dilaporkan telah mengumumkan peringatan bahaya kepada warga Mesir untuk tidak tertarik pada mata uang virtual yang kini tengah heboh, terutama Bitcoin.
Tak hanya bank sentral Mesir, ulama setempat juga telah merilis fatwa bahwa hukum Bitcoin dalam Islam adalah haram.
Sayangnya, imbauan tersebut seolah tak dihiraukan. Menurut laporan MEMO, Selasa (6/2/2018), ribuan warga Mesir nekat mengambil risiko besar demi mendapatkan Bitcoin melalui perantara dari dalam maupaun luar Mesir. Banyak orang rela menawarkan properti mereka demi ditukar dengan mata uang digital ini.
Pada laman situs “Komunitas Bitcoin Arab,” warga Mesir bernama Khaled Shedid menawarkan apartemen mewahnya di Mesir dengan luas 230 meter dan minta ditukar dengan 100 ribu dolar Bitcoin.
Selain itu, dua apartemen seluas 110 meter dan dua toko milik Mustafa Essam di Agami, Alexandria, dijual seharga 10 ribu dolar Bitcoin.
Mohammed Salah menawarkan mobil mewah tahun 2004 untuk dijual seharga 7000 dolar Bitcoin atau mata uang lainnya.
Warga Mesir lainnya, Bassam Radwan menawarkan apartemennya di Nasr City untuk ditukar dengan 10 Bitcoin. []
SUMBER: MEMO