DUNIA pasti tak asing lagi dengan keluarga Rothschild. Ya, keluarga ini dianggap sebagai keluarga terkaya di dunia dengan dinasti perbankannya. Keluarga Rothschild memiliki kekayaan hingga US$ 500 miliar (Rp 7000 triliun), wow! Keluarga Rothschild juga dianggap sebagai ‘penguasa’ perputaran uang di dunia karena menguasai bank sentral di setiap negara.
Harta yang didapatkan berasal dari bisnis perbankan yang dikelola bersama secara turun-temurun sejak abad ke-18. Tak hanya perbankan, keluarga ini juga memiliki aset di bidang tambang, industri wine, dan sektor lainnya.
Tak hanya terkenal karena hartanya yang berlimpah, keluarga Rothschild dikenal dengan wasiat dari pendiri ‘dinasti’ perbankan tersebut. Pasalnya, demi mengamankan kekayaannya, keturunan Rothschild harus menikahi saudaranya sendiri!
BACA JUGA: Bank Indonesia Buka Kantor Perwakilan di Cina
Dilansir dari The New York Times, Mayer Rothschild, pendiri dinasti Rothschild dan merupakan seorang Yahudi telah memberikan wasiat yang harus dipatuhi semua keturunannya. Selain aturan mengenai jabatan utama yang hanya boleh dipegang oleh keturunan Rothschild, seluruh anak cucu Rothschild terutama laki-laki harus menikah dengan saudaranya sendiri.
Semeninggal ayahnya, ia memutuskan untuk melanjutkan bisnis keluarga. Ia yang sebelumnya bekerja di sebuah bank di Hanover, Jerman. Ia mendapatkan banyak pelajaran mengenai proses keuangan dan transaksi.
Pada 1769, ia diangkat menjadi agen pengadilan. Tak hanya mendapatkan peluang bisnis, Mayer juga menjadi kaya raya. Kekayaannya pun semakin bertambah setelah menikahi Gutle Schnapper dan menerima harta dari ayah mertuanya.
Mayer kemudian mengganti bisnisnya dari penjualan barang antik menjadi perbankan. Pada tahun 1785, ia mulai menyediakan dana pinjaman kepada para pelanggannya.
Mayer menyadari bahwa dengan meminjamkan uang kepada pemerintah, ia dapat meraup untung yang lebih besar dan dilindungi oleh pajak negara. Bisnisnya pun semakin berkembang dengan pesat.
Kelima anak laki-laki Rothschild kemudian diperintahkan untuk membangun bank di sejumlah negara lain seperti Wina, Prancis, dan London.
Semasa hidupnya, Mayer Rothschild pernah berjanji akan mengendalikan uang di seluruh dunia. Setelah 230 tahun berjuang, keluarga Rothschild akhirnya berhasil menguasai hampir semua bank sentral di dunia. Dari sekian banyak negara, hanya tiga negara yang tidak menerima tambahan modal dari Rothschild yaitu Iran, Kuba, dan Korea Utara.
BACA JUGA: 70 Ribu Yahudi dari Isfahan
Keluarga Rothschild bahkan berhasil mengendalikan perputaran uang di Amerika Serikat. First Bank of The United States didirikan dan Rothschild menjadi penanam modal di bank tersebut.
Selepas haknya habis pada 1811, anak Mayer pun kembali melanjutkan perjuangan ayahnya dengan mengakuisisi bank tersebut dan mendirikan Second Bank of United States.
Namun saat ini, tidak sedikit keturunan Rothschild yang menikahi wanita dari luar keluarganya. Misalnya saja James Rothschild yang menikahi sosialita bernama Nicky Hilton. Juga banyak dari keturunan Rothschild yang bekerja dan membuat bisnis selain di bidang perbankan. []
SUMBER: KEEPO