AL-QUDS–Warga Palestina ramai-ramai berjalan-jalan di pelataran Al-Aqsha, paska shalat Ashar pertama di dalam masjid setelah sebelumnya diblokir oleh pemerintah dan tentara Israel untuk dibubarkan.
Hari ini mereka memeriahkan kemenanganya atas Israel dengan dibongkarnya seluruh pintu detektor dan dibukanya seluruh pintu Al-Aqsha.
Sementara itu, menurut saksi mata menyebutkan, personel tentara Zionis dengan kekuatan besar tiba di pelataran Al-Aqsha.
Mereka (Zionis) langsung membubarkan jama’aah setelah shalat ashar, bahkan sampai memburu ke dalam masjid Al-Qibli, ditengah suara tembakan gas air mata dan petasan untuk membubarkan massa. Akibatnya sejumlah orang terluka.
Tentara Zionis kembali melakukan provokasinya, beberapa menit setelah pengumuman dari pemerintahnya untuk mencabut detektor dan membuka pintu Al-Hittah yang sebelumnya menahan ribuan jama’ah yang hendak ke Al-Aqsha.
Mereka (warga Palestina) terpaksa bubar untuk menghindari gas air mata dan suara. Bentrokan bahkan hingga gerbang Al-Asbat dan pelataran A-Aqsha yang dihuni ribuan jamaah.
Menyebabkan sebagaian sniper naik atap Masjid dan sejumlah bangunan yang ada di sekitar masjid. Sementara itu, Bulan Sabit merah dan petugasnya menangani 37 pasien yang terluka di dekat gerbang Hittah dan Al-Asbat.
Mereka (Zionis) memukuli dan menendang disamping pentungan dan gas air mata.
Dengan teriakan takbir di jalan-jalan, ribuan jama’ah berhasil masuk pintu Hittah setelah beberapa jam bertahan di sana. Mereka segera berbondong-bondong ke Al-Aqsha dan berkumpul di lapangan Kholid.
Saat itulah tentara Zionis datang menyerbu secara masiv di kawasan untuk membubarkan jama’ah shalat. []
Sumber: PIP