“JIKA kamu berbuat baik secara diam-diam, Allah akan melimpahkan kebaikan-Nya untukmu di depan umum.” (Ibnu Taimiyyah)
PENJELASAN:
1. Sembunyikanlah kebaikanmu sebagaimana engkau menyembunyikan dosa-dosamu.
2. Kebaikan yang disembunyikan seperti akar yang menghujam ke tanah kemudian menumbuhkan pohon dengan batang yang kuat.
3. Perbuatan baik yang disembunyikan lebih menjaga pelakunya dari sifat pamrih.
4. Boleh saja kita menampakkan kebaikan kita jika itu bisa memberi inspirasi bagi yang lain, sambil kita terus memperbaiki niat.
5. Berhati-hatilah dengan niat syi’ar ketika kita mengumumkan amal shalih yang kita lakukan karena perbedaan antara riya dan syia’r itu tipis.
6. Ketika sebuah lembaga sosial atau anggota legislatif mendokumentasikan kegiatan sosialnya maka itu bukan riya tetapi itu bentuk pertanggung jawaban publik.
7. Sedekah itu boleh diam-diam dan boleh terang-terangan, yang ngak boleh diam-diam tidak sedekah.
8. “Jika kamu menampakkan sedekah(mu), maka itu adalah baik sekali. Dan jika kamu menyembunyikannya dan kamu berikan kepada orang-orang fakir, maka menyembunyikan itu lebih baik bagimu.” (QS. Al Baqarah: 271). []
Faisal Kunhi
Imam Masjid Sirothol Mustaqim, Ansan Korea Selatan
Gontor ,
S1 UIN Syarif Hidatatullah Jakarta, S2 : Institut Ilmu AlQuran
*#Share berkahnya ilmu*
*#Join channel Telegram:*
https://t.me/joinchat/AAAAAERt3deogV8PX4M0Qg untuk mendapatkan tulisan saya setiap hari